SLEMAN, KRJOGJA.com - PT Bio Farma, BUMN penyedia vaksin Measles Rubella (MR) memastikan produk impor dari India tersebut tak mengandung babi. Bio Farma pun berharap masyarakat tidak khawatir dan mendukung anak usia 9 bulan hingga 15 tahun untuk mendapatkan imunisasi.
Dirut PT Bio Farma drs Juliman Selasa (1/8/2017) mengatakan vaksin MR asal India yang digunakan dalam program pemerintah tidak mengandung unsur babi. Produsen vaksin asal India ini menurut Juliman juga telah menjadi penyedia bagi 141 negara di dunia.
"Komposisi tak ada komponen babi dan produsen dari India ini sudah menjadi suplaier dari 141 negara. Vaksin ini juga sudah diakui WHO dan teregistrasi Balai POM sehingga aman," ungkapnya.
Meski demikian, Juliman mengakui bahwa vaksin MR belum mengantongi sertifikasi Halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). "Tapi MUI sudah menyatakan imunisasi hukumnya wajib untuk mencegah kematian atau kecacatan," sambungnya.
PT Bio Farma sendiri kini tengah berusaha mengurus sertifikasi vaksin MR ke MUI. Selain itu, Bio Farma juga sedang mengembangkan produksi vaksin mandiri yang ditargetkan selesai pada 2020. (Fxh)