SLEMAN, KRJOGJA.com - Pemkab Sleman akan serius mengembangkan wilayah Sleman timur. Salah satu yang akan dikembangkan ialah dengan membuka wacana pembangunan rumah sakit di Prambanan. Selain itu juga akan diimbangi peningkatan jalan yang menghubungkan wilayah Prambanan dan Gunungkidul.
Menurut Bupati Sleman Drs Sri Purnomo MSi, bangunan RSUD Prambanan sekarang ini sudah tidak dapat dikembangkan lagi karena keterbatasan lahan. Sementara pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Sleman timur sangat dibutuhkan.
"Nanti kami akan membangun rumah sakit lagi di wilayah Prambanan. Kami ingin semua masyarakat di Sleman dapat mengakses kesehatan dengan mudah," kata Sri Purnomo, Minggu (12/03/2017).
Disamping melayani masyarakat Sleman di kawasan paling timur, rumah sakit itu juga dapat melayani masyarakat di wilayah Gunungkidul, Klaten Jawa Tengah, bahkan Pacitan Jawa Timur. Sekarang ini, imbuh Sri Purnomo, pihaknya sedang mencari lokasi yang cocok untuk mendirikan rumah sakit tersebut.
Terkait dengan kebutuhan anggaran pembangunan rumah sakit, diperkirakan akan menelan biaya ratusan miliar rupiah. Pasalnya, desain bangunan rumah sakit tersebut berstandar tipe B. Dengan biaya yang cukup besar, Bupati Sleman akan mengupayakan menggunakan Dana Keistimewaan (Danais).
Di samping membuat rumah sakit, tahun ini juga akan ada pelebaran dan peningkatan jalan menuju Candi Ijo yang menghubungkan Prambanan-Gunungkidul. Jika jalan tersebut sudah selesai dilebarkan, kawasan Sleman timur dipastikan akan semakin ramai. (Sni)
