SLEMAN (KRjogja.com) - Dugaan kesengajaan pembakaran delapan rumah di Godean dan Gamping Sleman tampaknya semakin kuat setelah saksi mata warga setempat menyaksikan pria yang diduga pelaku pembakaran tancap gas dari lokasi kejadian, Minggu (5/2/2017) petang kemarin. Hal tersebut dikatakan oleh Ketua RT 03 RW 03 Mejing, Gamping Sleman Probo Jati ketika berbincang dengan wartawan Senin (6/2/2017) malam.
Baca: Delapan Rumah di Sleman Terbakar Secara Misterius
Probo mengungkap saat kejadian yang terjadi di rumah Andri Purwadi pada pukul 16.30 WIB warga masyarakat mendatangi lokasi kejadian untuk membantu memadamkan api. Pada waktu yang hampir bersamaan yakni pukul 17.00 ternyata terjadi kebakaran di rumah Purnomo yang jaraknya tidak jauh, hanya berbeda gang saja.
"Nah saat itu ada warga melihat orang menggunakan sepeda motor Smash tancap gas dari arah rumah, tapi memang ketika itu belum curiga. Setelah itu baru tahu kebakar dan mencurigai orang itu," ungkapnya.
Disampaikan Probo, orang yang diketahui berjenis kelamin pria ini mengendarai motor Smash dan tidak menggunakan helm. "Orangnya hanya pakai topi saja dan rambutnya semiran itu mungkin merah, tapi semiran itu," imbuhnya.
Di lokasi kejadian pemilik rumah juga diakui Probo sempat melihat ada motor terparkir namun lantaran belum menaruh pikiran negatif, warga tak menghiraukan pengendara motor tersebut. "Dugaan warga ya orang itu yang membakar, plat motornya ditelusuri polisi pun ternyata palsu," imbuhnya lagi.
Baca: Polisi Olah TKP Kebakaran Misterius Delapan Rumah Warga
Kini warga Mejing terus melakukan penjagaan pasca empat rumah di lokasi tersebut diduga sengaja dibakar. "Paling tidak sampai terungkap penyebab pastinya, warga akan menggelar siskamling sampai pagi, kami tidak main-main karena di sini (Mejing) terkenal warganya rukun dan aman," pungkasnya. (Fxh)