SLEMAN (KRjogja.com) - Penutupan Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) 28 tahun 2016 di Taman Kuliner Condongcatur, Jumat (09/09/2016) berlangsung sangat meriah. Seniman panggung terkemuka Susilo Nugroho atau yang akrab di sapa Den Baguse Ngarso menghidupkan suasana dengan banyolan-banyolan segarnya.
Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Umar Priyono yang menutup secara langsung FKY ke-28 ini mengatakan secara umum penyelenggaraan FKY tahun 2016 selama 18 hari ini berjalan cukup sukses. Namun demikian, evaluasi tetap harus dilakukan secara komprehensif untuk mampu menghasilkan acara yang jauh lebih baik kedepannya.
"Menerima saran dan masukan dari pihak lain seperti seniman sangat wajib dilakukan untuk kemajuan seni di DIY ini. Kami mengapresiasi dan berterimakasih setulusnya atas penyelenggaraan FKY 28 Mapan Rindu (Masa Depan Hari Ini Dulu) dan semoga masyarakat bisa mendapatkan nuansa yang berbeda dalam menikmati seni dan budaya baik dari DIY maupun beberapa daerah lainnya," ungkapnya.
Sementara itu Ketua FKY, Ishari Sahida atau kerap di sapa Ari Wulu mengungkapkan tahun ini ada sedikit penurunan pengunjung yang datang perharinya. Namun demikian, hal tersebut malah membuat para panitia lega karena pengunjung bisa semakin nyaman menikmati berbagai hal yang ada di FKY 28 ini.
"Penonton memang menurun sekitar 9.000 perhari, tapi sudah jauh melampaui target yakni 7500. Tapi dari beberapa segi seperti sektor seni kreatif, menurut Ari mengalami progres cukup signifikan yakni sekitar 170 persen," ungkapnya.
Banyolan Den Baguse Ngarso sendiri menjadi hiburan segar bagi ribuan pengunjung yang datang di malam terakhir FKY Mapan Rindu ini. Tampil bersama dua kompatriotnya, Den Baguse sukses membuat pengunjung tertawa terpingkal-pingkal. (Fxh)
