SLEMAN (KRjogja.com) - Maraknya aksi geng motor yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat di Desa Tamanmartani Kalasan Sleman, mendapatkan perhatian serius dari Bupati Sleman Sri Purnomo. Karena ini dapat merusak citra Kabupaten Sleman yang menjadi salah satu tujuan wisata.
"Sangat menyayangkan. Sleman itu sekarang menjadi salah satu tujuan wisata. Jadi dari segi keamanan tentu harus dijaga. Agar tidak berkembang ke arah negatif, penertiban akan kita tingkatkan," kata Sri Purnomo kepada KRjogja.com, Jumat (15/7/2016).
Sebelumnya saat puasa lalu, Pemcam Kalasan bersama kepolisian setempat sempat mengamankan 20 orang yang diduga anggota geng motor. Sampai saat ini pembinaan intensif terus dilakukan petugas, agar mereka tidak kembali ke jalan dan mengganggu keamanan.
Disisi lain, bupati berharap agar masyarakat terus siaga. Salah satunya dengan mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Karena dengan peran serta masyarakat, diharapkan para anggota geng motor ini memiliki rasa takut. (Awh)
