Krjogja.com - BANTUL - Yayasan Badan Wakaf (YBW) UII memiliki banyak lahan, salah satunya dipergunakan untuk Botanical Smartpark SMA UII Yogyakarta di Pleret Banguntapan Bantul. Meski baru diresmikan, Botanical sudah mampu memberi banyak manfaat baik untuk pendidikan, penelitian, lingkungan hidup, sosial dan budaya sampai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
"Kami mengapresiasi dan berharap, Botanical Smartpark dikembangkan terus. Kalau perlu punya roadmap ke depannya," harap Dr Suparman Marzuki SH MH selaku Ketua Yayasan Badan Wakaf (YBW) UII dalam Grand Opening Botanical Smartpark SMA UII Yogyakarta di Jalan Pleret; Banguntapan Bantul, Sabtu (27/04/2024).
Hadir dan menyampaikan sambutan antara lain, Drs Maman Surakhman MPdI (Kepala SMA UII Yogyakarta), Maryono (Balai Dikmen Kota Yogyakarta), Dwi Rahmawati (Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta). Dalam momentum tersebut dilakukan penyerahan bibit, opening seremoni Botanical serta keliling kebun, Tour de Mitra Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) karya siswa SMA UII Yogya disemarakkan pula hiburan akustik/band.
Sedangkan Drs Maman Surakhman MPdI mengatakan, sebelum diresmikan kawasan ini sudah dimanfaatkan banyak lembaga. "Setelah dianggap memadai sarana dan prasarana hingga 90 persen baru diresmikan," ucapnya. Sampai saat ini, Botanical Smartpark untuk konservasi tanaman rempah dan herbal. Tujuannya untuk penelitian. "Botanical Smartpark telah memiliki 138 jenis tanaman rempah dan herbal," ucapnya.
Ditegaskan Maman Surakhman, tidak hanya maanfaat, juga sudah dinilai Dinas Lingkungan Hidup Bantul. "Botanical Smartpark SMA UII mendapat penghargaan Kalpataru kategori Penyelamat Lingkungan. Kawasan Botanical Smartpark dulunya untuk lahan bekas pengelolaan limbah plastik. Kawasan ini sudah sangat tercemar. Adanya Botanical Smartpark mampu mengembalikan menjadi lahan yang subur, terbukti 138 jenis tanaman mampu tumbuh subur." ucapnya. (Jay)
