SLEMAN, KRJogja.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-270 Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), SMAN 2 Ngaglik menggelar Kirab Budaya, Kamis (20/2/2025). Acara ini melibatkan 750 murid, guru, dan karyawan, serta mendapat sambutan hangat dari masyarakat.
Kepala SMAN 2 Ngaglik, Kristya Mintarja, menegaskan bahwa Kirab Budaya ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai luhur budaya Yogyakarta kepada generasi muda.
"Melalui momen ini, kami ingin menciptakan suasana kehidupan yang dinamis, tumbuh, dan berkembang, serta membentuk masyarakat yang berkarakter, sejahtera, dan bermartabat," ujar Kristya di sela acara.
Pendidikan Khas Jogja: Bangun Karakter dan Wirausaha Berbasis Budaya
Sebagai bagian dari komitmen untuk memperkuat karakter siswa, SMAN 2 Ngaglik telah menggagas Pendidikan Khas Jogja yang bekerja sama dengan Jurusan Pendidikan Bahasa Jawa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Program ini dirancang untuk membekali siswa dengan pemahaman karakter, tata krama, seni budaya, hingga culturepreneur atau wirausaha berbasis budaya.
"Kami telah merancang Pendidikan Khas Jogja bagi semua siswa. Kelas X ditekankan pada karakter dan tata krama, kelas XI pada seni dan budaya, sedangkan kelas XII fokus pada culturepreneur. Ini akan sangat bermanfaat bagi mereka di masa depan," jelas Kristya.
Kreativitas Siswa Jadi Sorotan di Kirab Budaya
Kirab Budaya SMAN 2 Ngaglik dilepas oleh Kepala Dinas Pendidikan Menengah (Dikmen) Sleman, Dwi Agus Muchdiharto, SH. Para siswa menampilkan berbagai karya kreatif, seperti:
✅ Gunungan buah-buahan
✅ Gunungan makanan tradisional
✅ Miniatur Tugu Jogja
✅ Kostum wayang yang menarik perhatian masyarakat sepanjang rute kirab
Acara ini mendapat apresiasi dari warga sekitar yang turut menikmati suasana penuh semangat kebudayaan. Kirab Budaya SMAN 2 Ngaglik tidak hanya menjadi ajang untuk memperingati HUT DIY, tetapi juga sebagai bentuk nyata pelestarian budaya Jawa bagi generasi muda.
