Kirab Bangga Kencana Harganas, Kuatkan Program Percepatan Penurunan Stunting

Photo Author
- Selasa, 24 Juni 2025 | 21:50 WIB
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menyerahkan pataka untuk selanjutnya di bawa menuju Kantor Kemendukbangga.    ( Antri Yudiansyah)
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menyerahkan pataka untuk selanjutnya di bawa menuju Kantor Kemendukbangga. ( Antri Yudiansyah)

KRJogja.com, SLEMAN - Jelang peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Kirab Bangga Kencana di lepas dari Lapangan Siwa Kompleks Candi Prambanan, Sleman, Selasa (24/6/2025). Hadir dalam acara pelepasan, Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa.

Kirab Bangga Kencana merupakan rangkaian kegiatan Harganas yang setiap tahunnya diperingati pada 29 Juni. Kirab Bangga Kencana jadi salah satu strategi dalam penguatan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting melalui promosi sosialisasi.

Baca Juga: 23 Etnis dan Wakil Jepang Gelar Budaya di UKSW

Deputi Bidang Kebijakan Strategi Pembangunan Keluarga, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga), Ukik Kusuma Kurniawan mengatakan rute kirab bangga kencana terbagi menjadi enam regional.

Untuk regional Jawa, dimulain di Jawa Timur yang di estafetkan di Prambanan Yogyakarta sebagai provinsi yang berbatasan dengan provinsi Jawa Tengah. Kemudian pataka diserahterimakan dan nantinya semua regional akan berkumpul di Kantor Kemendukbangga pada tanggal 26 Juni 2025.

"Pembangunan Sumber Daya Manusia dimulai dari Keluarga. Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama tempat terbentuknya kepribadian yang mewarnai
kehidupan manusia. Keluarga memiliki peranan yang sangat penting dalam Pembangunan untuk penerapan nilai-nilai agama, kemanusiaan, kebangsaan, keadilan social dan nilai-nilai moral," ungkapnya.

Baca Juga: Sempat Jadi DPO Sejak 2019, Terpidana Penganiayaan Ditangkap di Parangkusumo

Harganas ke-32 tahun 2025 pun mengambil tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju". Tema ini menekankan bahwa pembangunan nasional tidak hanya bergantung pada aspek ekonomi atau politik, tetapi juga pada peran aktif dan sehatnya institusi keluarga.

Kemendukbangga memperkenalkan sejumlah program Quick Win diantaranya Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting), Taman Asuh Sayang Anak (Tamasya), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Lanjut Usia Berdaya (SIDAYA), dan SuperApps Keluarga Indonesia.

Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) DIY, GKBRAA Paku Alam menyambut dengan bangga para peserta kirab. Pihaknya berharap seluruh kegiatan dapat berjalan lancar, bermanfaat, dan membawa kenangan yang indah.

"Penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bergotong royong menyukseskan kegiatan ini. Kepada para penyuluh PKB/PLKB, kepada kader IMP, remaja Genre, para orang tua hebat, lansia tangguh," ungkapnya. (Yud)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X