Krjogja.com - SLEMAN - Dalam rangka bulan Peduli Kanker Payudara, Lovepink menggelar Indonesia Goes Pink (IGP), untuk kali pertama di Jogja sebagai sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat akan kanker payudara. Tahun 2025 ini, IGP mengusung tema LIVING IN ABUNDANCE: Running Together, Inspiring Hope yang merefleksikan semangat kebersamaan dan harapan tanpa batas bagi para penyintas serta pejuang kanker payudara.
Lovepink adalah komunitas yang lahir dari para penyintas kanker payudara dengan tujuan utama memberikan dukungan emosional, edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini. Penyelenggaraan akan dilaksanakan 26 Oktober 2025 dengan lokasi Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) UGM.
Baca Juga: YOGYAKOMTEK 2025 'Boyongan' ke GIK UGM, Dekati Gen Z Bawa Tema 'Artificial Intelligence Now'
"Visi kami adalah menciptakan lingkungan yang penuh kepedulian, di mana para warrior, survivor, dan keluarga mereka merasa tidak sendiri dalam perjuangan. Lewat berbagai program yang konsisten kami jalankan hingga saat ini, Lovepink berkomitmen untuk terus menghadirkan dampak nyata dengan menyalakan harapan, memperkuat solidaritas, serta menyelamatkan lebih banyak kehidupan," ungkap Dede Gracia, Chairwoman Lovepink dalam konferensi pers di Porta by Ambarrukmo, Kamis (11/9/2025).
Adapun rangkaian kegiatan IGP 2025 akan dilaksanakan di berbagai kota besar seperti Padang, Palembang, Jember, Malang, Bandung, Jakarta dan Surabaya, dengan puncak acara di Yogyakarta. Setiap rangkaian dirancang untuk menggabungkan edukasi, dukungan moral, serta aksi nyata dalam mendorong masyarakat agar semakin peduli terhadap kesehatan payudara.
"Pada puncak acara di Yogyakarta, Lovepink bersama Dema Justicia FH UGM menghadirkan tema khusus bertajuk PINK FEST sebuah konsep acara yang ditujukan untuk meningkatkan kepedulian terhadap kanker payudara, khususnya di kalangan Gen Z. Melalui PINK FEST, Lovepink ingin menanamkan semangat peduli akan deteksi kanker payudara sejak dini sekaligus membangun solidaritas lintas generasi," sambungnya.
Baca Juga: Prediksi PSIM Yogyakarta vs Borneo FC di BRI Super League Pekan Kelima
Acara ini akan melibatkan berbagai lapisan masyarakat, mulai dari Breast Cancer Survivors, Warriors, Caregivers, keluarga besar Lovepink, civitas akademika UGM, pelajar, mahasiswa, serta masyarakat umum.
Kehadiran mereka diharapkan dapat memperkuat pesan bahwa perjuangan melawan kanker payudara bukan hanya tanggung jawab individu, melainkan gerakan bersama yang membutuhkan dukungan kolektif.
Farida, Ketua Pelaksana Indonesia Goes Pink 2025 menambahkan IGP dihadirkan di Yogyakarta untuk mendekatkan isu kanker payudara kepada anak muda, agar mereka tumbuh dengan kesadaran dan kepedulian akan pentingnya deteksi dini. Kami percaya, Gen Z adalah agen perubahan yang mampu menyebarkan semangat positif lebih luas lagi.
"Dengan energi, kreativitas, dan semangat kolaboratif mereka dapat menjadi motor penggerak dalam menyuarakan pentingnya deteksi dini dan dukungan terhadap para pejuang kanker payudara. Kehadiran mereka di PINK FEST tidak hanya akan menambah semarak acara, tetapi juga menjadi simbol bahwa kepedulian ini akan terus diwariskan lintas generasi, sehingga gerakan peduli kanker payudara akan semakin kuat dan berkesinambungan," sambungnya.
Selama tahun 2024, tercatat sebanyak 597 kasus kanker payudara di DIY. Jumlah tersebut tertinggi jika dibandingkan dengan kasus kanker lainnya di seluruh wilayah DIY.
Dengan banyaknya kasus kanker payudara di Yogyakarta, Lovepink hadir untuk menjawab kebutuhan dukungan fisik maupun emosional tersebut. Lovepink hadir sebagai wadah bagi para pejuang dengan komunitas yang kini menaungi 30 warrior berusia 43–55 tahun, serta 263 survivor berusia 27–80 tahun.
Para member Lovepink di wilayah ini sebagian besar menjalani perawatan di rumah sakit rujukan onkologi, seperti RSUP Dr. Sardjito, RS UGM, RS Panti Rapih, RS Bethesda, dan RSPAU Hardjo Lukito. Tidak sedikit dari mereka berdomisili di luar DIY, seperti Magelang, Klaten, Purworejo, Kutoarjo, hingga Purwokerto, sehingga kehadiran PINK FEST di Yogyakarta diharapkan dapat menjadi ruang temu, dukungan, sekaligus penguat solidaritas lintas daerah.
Berbagai komunitas dan pelaku kreatif akan mempersembahkan karya dan produk unik, mulai dari hasil karya seni, produk komunitas, hingga merchandise edisi khusus, yang seluruhnya mendukung gerakan kepedulian terhadap kanker payudara. Jumlah peserta yang diperkirakan hadir di PINK FEST mencapai 1.000 orang, termasuk sekitar 300 member Lovepink beserta keluarga dan caregiver.
Nantinya 1000 pendaftar pertama akan terkover asuransi dari Astra. Tak hanya itu, ada doorprise satu unit sepeda motor Honda untuk peserta yang beruntung.
"Nantinya ada Pink Talk dan Pink Screening. Kami berharap semakin banyak yang menyadari kanker payudara dan sadar melakukan pencegahan," tambah Adisya, Ketua Penyelenggara PINKFEST 2025 dari Dema Justicia.
Ricky Kurniawan, Road Director dari Kayana Creative menambahkan rangkaian kegiatan dalam PINK FEST 2025 meliputi Pink Walk, Pink Run dan Pink Market. Pink Walk akan digelar di area Gadjah Mada University Club (GMC) dengan jarak tempuh sejauh 2,5 km, ada dimas diajeng dan bregada yang mengawali perjalanan.
"Sedangkan untuk Pink Run akan menempuh rute GIK UGM – Wisdom Park UGM – Grha Sabha Pramana UGM – GIK UGM dengan jarak 5 km, dirancang fun run merefleksikan
kekuatan, ketangguhan dan optimisme para peserta. Sementara itu, Pink Market akan diadakan di Area Joglo sebagai bazaar komunitas sekaligus ruang ekspresi kreatif. Pendaftaran bisa melalui Instagram Indonesia Goes Pink," tandasnya.
Antusiasme ini menjadi bukti nyata bahwa gerakan kepedulian terhadap kanker payudara semakin mendapatkan tempat di hati masyarakat, khususnya generasi muda yang membawa energi dan semangat baru.
Indonesia Goes Pink 2025 diharapkan bukan hanya menjadi sebuah perayaan, tetapi juga simbol kekuatan, harapan, dan solidaritas bagi seluruh pejuang kanker payudara.
Lewat PINK FEST, Lovepink ingin mengingatkan bahwa setiap orang memiliki peran dalam menciptakan lingkungan yang lebih peduli dan suportif. Semoga semangat ini terus bergema, menyalakan harapan baru, dan menguatkan langkah menuju masa depan yang lebih sehat bagi semua.
Kesuksesan rangkaian Indonesia Goes Pink 2025 tidak lepas dari dukungan para sponsor yang selama bertahun-tahun konsisten berada bersama Lovepink dalam perjalanan panjang menyuarakan pentingnya kepedulian
terhadap kanker payudara. PT United Tractors Tbk, PT Astra Agro Lestari Tbk, Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, dan Sorella telah menjadi mitra strategis yang tidak hanya hadir sebagai sponsor, tetapi juga sahabat setia yang ikut menyalakan harapan bagi para warrior, survivor, dan keluarga mereka. (Fxh)
