sleman

Aksi Tolak UKT, Mahasiswa UNY Sempat Diancam Dosen

Kamis, 19 Januari 2023 | 18:30 WIB
Mahasiswa yang menggelar aksi di rektorat UNY (Harminanto)




Penurunan UKT Case By Case


Sementara, Direktur Perencanaan dan Keuangan UNY, Sukirjo yang menemui mahasiswa mengatakan pihaknya mengakomodasi saran baik dari mahasiswa yakni akan menyamakan UKT 214 orang yang tak lolos beasiswa KIP dengan golongan I yakni Rp 500 ribu. UNY menegaskan berkomitmen membantu mahasiswa dan akan menangani persoalan terkait permohonan penurunan UKT secara case by case.


“Kita membantu semua, yang tidak punya uang boleh. Terpenting jujur kita bantu semua, bisa dicicil. Kalau tidak jujur itu sebenarnya mampu, sudah diberikan orangtua tapi tidak sampai. Maka itu validasi data perlu dilakukan. Case by case kita bantu, sepanjang ada komunikasi yang baik. Misalnya orangtuanya stroke, tak bisa kerja lagi, maka kita turunkan. Kalau ada yang tidak panen karena cuaca kita turunkan. Sesuai aturan satu grade, tapi bisa lebih kalau data benar-benar tervalidasi. Kita juga diaudit tidak bisa semaunya,” ungkap Sukirjo.


Pihak kampus menurut Sukirjo menampung aspirasi mahasiswa untuk memperpanjang waktu tenggat akhir UKT selama dua hingga tiga hari. Kampus menyampaikan bawasanya perpanjangan yang singkat diberlakukan agar mahasiswa bisa memenuhi waktu kuliah sesuai jadwal kampus.


“Masukan yang bagus kita diskusikan termasuk indikator dan perbaikan ke depan. Deadline akan kita data dan diberikan perpanjangan waktu bayar sampai Selasa-Rabu. Ya agar mahasiswa bisa kuliah, kalau lebih dari itu tidak bisa kuliah, jadi dua tiga hari. Kita case by case dan berdasar wisdom kita. Ini kebijakan pengecualian dari aturan ya,” pungkas dia. (Fxh)

Halaman:

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB