sleman

Irhas Effendi Terpilih jadi Rektor UPNVYK

Rabu, 12 Oktober 2022 | 18:17 WIB
Ketua PPR dalam jumpa pers di kampus setempat (Atiek Widyastuti H)

Krjogja.com - YOGYA Prof M Irhas Effendi kembali terpilih sebagai Rektor UPN 'Veteran' Yogyakarta untuk periode 2022-2026. Irhas berhasil meraih 36 suara. Unggul dari dua calon rektor lainnya, Barlian Dwinagara (10 suara) dan Awang Hendrianto Pratomo (0 suara).


Ketua Panitia Pemilihan Rektor (PPR) UPNVYK Joko Soesilo mengatakan, ketika dibuka pendaftaran pada 27 Juni - 13 Juli yang kemudian diperpanjang satu pekan, ada empat pendaftar yang semuanya dari internal UPNVYK. Padahal sesuai regulasi, panitia juga menerima pendaftar dari kementerian, Lektor kepala PTN maupun pimpinan PT lain.


"Namu, hingga akhir pendaftaran dan diperpanjang satu pekan ada empat bakal calon. Satunya Sujatmika yang saat ini menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis," katanya dalam jumpa pers di kampus setempat, Rabu (12/10).


Dijelaskan Joko, sesuatu regulasi minimal empat dan bisa dilanjutkan ke tahap berikutnya. Dari empat bakal calon tersebut yang lolos hingga tahap akhir ada 3. Dan setelah dilakukan pemilihan, Prof Irhas yang saat ini masih menjabat sebagai rektor memperoleh suara terbanyak.


"Kami dari panitia berharap kepada rektor terpilih dalam segera memilih wakil rektor yang bisa bekerja sesuai dengan keinginan civitas akademik UPN. Tentu saja agar UPN dapat menjadi PTN yang unggul. Tak ketinggalan segera menyelesaikan hal-hal yang krusial. Termasuk bersinergi dengan alumni, stakeholder dan yang lain," jelasnya.


Rektor terpilih Prof Irhas Effendi mengatakan, akan meneruskan berapa progam kegiatan yang sudah berjalan. Salah satunya penataan kelembagaan harus segera diselesaikan. Mengingat saat ini UPNVYK telah berstatus Badan Layanan Umum (BLU).


"Jadi ada beberapa dokumen yang masih harus segera dilengkapi. Ke depan, kami mentargetkan UPN dalam mengembangkan Smart library, smart campus, smart learning and smart building," ujarnya.


Mengenai siapa saja yang akan menduduki posisi Wakil Rekor, harus sejalan dengan program yang telah ia tetapkan.Untuk itu, calon wakil rektor harus berkualifikasi, kompetensi


"Baik umum, psikologi dan bidangnya. Untuk itu akan ada proses seleksi. Karena dari kepegawaian pasti sudah memiliki daftar nama yang relevan. Akan ada pertimbangan senat juga. Namun pemilihan wakil rektor adalah hal prerogatif rektor," tegasnya. (Awh)

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB