YOGYA, KRJOGJA.com - Merapi kembali mengeluarkan luncuran awan panas dalam fase erupsi sejak 4 Januari 2021. Rabu (27/1/2021) siang pukul 13.33 WIB, Merapi meluncurkan awan panas cukup panjang yang mengarah ke barat daya atau hulu Kali Krasak dan Boyong.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Makwan mengatakan berdasar laporan BPPTKG diketahui erupsi siang tadi meluncurkan awan panas dengan jarak luncur mendekati 3 kilometer. Menurut dia, hal tersebut menjadi dasar akhirnya BPBD mengevakuasi warga di Dusun Turgo Purwobinangan ke lokasi pengungsian aman.
“Hasil laporan dari BPPTKG jarak luncurnya mendekati 3000 meter atau 3 kilometer. Ini jadi dasar kami untuk mengevakuasi warga Dusun Turgo. Warga sudah ada di SD Turgo untuk titik kumpul sehingga nantinya bisa ke barak utama Purwobinangun, Kelompok Rentan dan Relokasi Sudimoro,†ungkapnya pada wartawan.
BPBD menurut Makwan terus melakukan pemantauan perkembangan paska letusan siang hari tadi. Pihaknya juga menyiagakan tim untuk sapu bersih warga yang kemungkinan masih ada di atas.
“Di atas tetap ada petugas, khusus sapu bersih memastikan semua warga terevakuasi,†sambung dia.
Sementara hingga pukul 16.00 WIB, BPPTKG belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait erupsi yang terjadi siang tadi. Belum diketahui secara pasti berapa jarak luncur, bagaimana pasca erupsi dan langkah kedepan terkait status Merapi. (Fxh)