sleman

Monjali Gabungkan Wisata Pendidikan dan Budaya

Jumat, 28 Juni 2019 | 18:10 WIB
Suasana halal bihalal di Monjali Sleman (Foto: Aditya Kurniawan)

SLEMAN, KRJOGJA.com- Memasuki usia ke-30, Monumen Yogya Kembali (Monjali) tak henti-hentinya berinovasi. Bahkan belum lama ini juga melengkapi dengan rest area termasuk disediakannya permainan tradisional seperti egrang.

"Seiring perkembangan zaman, kami juga tidak ingin meninggalkan budaya daerah. Karenanya kami telah melengkapi dengan permainan tradisional seperti egrang, hulahop dan lain-lain. Harapannya, warisan budaya ini tidak punah," ungkap Kepala Bagian Umum Monjali Yudi Pranowo disela perayaan HUT ke-30 Monjali sekaligus senam bersama dan halal bihalal keluarga besar Badan Musyawarah Musea (Barahmus) DIY beserta pegiat museum di Monjali Sleman, Jumat (28/06/2019).

Menurut Yudi, Monjali juga terbuka bagi kelompok kesenian sekolah untuk tampil di Monjali, terlebih pada liburan sekolah ini. Tujuannya

tak lain untuk memberikan ruang bagi kelompok kesenian sekolah yang ingin tampil sekaligus mengenalkan seni budaya pada pengunjung.

Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun saat menghadiri acara tersebut mengungkapkan, Monjali menjadi salah satu museum di DIY yang masuk 10 besar kunjungan wisata populer di DIY. Oleh karenanya, wabup terus mendukung inovasi dan kreasi di Monjali.

"Jadi saat ini Monjali tidak sekedar monumen yang menyimpan koleks saja, tapi harus terus berinovasi dalam hal pendidikan, wisata dan

budaya. Contohnya bisa menyuguhkan pertunjukan budaya khas Yogya di malam hari. Karena wisata malam hari di Monjali juga sangat menarik," tandas Sri Muslimatun. (Adk)

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB