sleman

Pasca Insiden Kecelakaan, Aktivitas Lava Tour Tetap Beroperasi

Rabu, 20 Juni 2018 | 18:11 WIB

SLEMAN, KRJOGJA.com - Bupati Sleman Sri Purnomo menyesalkan kejadian kecelakaan jip lava tour yang mengakibatkan munculnya korban jiwa. Apalagi peristiwa ini terjadi ditengah momentum libur lebaran.

“Sangat disesalkan. Padahal dari Pemkab sudah sering mengingatkan kepada pengelola lava tour untuk mengutamakan keselamatan pengunjung. Kenyamanan juga tetap harus diutamakan,” ujar bupati dalam jumpa pers terkait kecelakaan jip lava tour di ruang tamu Rumas Dinas Bupati, Rabu (20/6/2018).

Bupati menuturkan, malam hari pasca kejadian pihaknya sudah langsung melakukan koordinasi dengan kepolisian. Hasilnya untuk dilakukan pemeriksaan kendaraan. Apalagi Lava Tour sudah menjadi ikon wisata di Kabupaten Sleman. Untuk itu harus segera dilakukan evaluasi.

Baca Juga: Jeep Lava Tour Masuk Jurang, 1 Penumpang Tewas

“Wisata lava tour itu bukan untuk ajang kebut-kebutan. Melainkan menikmati pemandangan alam di sekitar Gunung Merapi. Jadi mengemudinya juga harus diperhatikan,” jelasnya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Mardiyana menuturkan, sudah ada Standar Operasional Prosedur (SOP) tentang operasional lava tour. SOP tersebut disusun pasca kejadian Januari 2018 lalu dan sudah disepakati semua operator. Termasuk sosialisasi tentang tata cara berkendara yang baik juga sudah terus disosialisasikan.

“Semestinya disepakati semua komunitas. Taat dan melaksanakan SOP yang memang sudah disepakati bersama,” ujarnya.

Mardiyana menuturkan, armada semestinya tidak setiap hari beroperasi. Melainkan ada waktu istirahat. Misalnya sekali dalam sepekan. Di waktu tersebut dapat dimanfaatkan untuk melakukan pemeriksaan kendaraan.

Halaman:

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB