SLEMAN, KRJOGJA.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menghimbau warga lereng Gunung Merapi untuk tetap tenang. Dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) juga masih menetapkan radius aman adalah 3 kilometer dari puncak.
Himbauan itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Sleman Sri Muslimatun saat meninjau pengungsian di Balai Desa Glagaharjo, Jumat (01/06/2018). Menurutnya, erupsi Merapi juga masih freatik yang kurang lebih sama dengan letusan-letusan sebelumnya. Dan yang keluar juga hanya debu.
BACA JUGA :
Tenang! Letusan Hari Ini Bukan Awan Panas, Status Merapi Masih Waspada
Belum Ada Magma Keluar, Status Merapi Masih Waspada
Merapi Tenang Lagi, Pengungsi Kembali Pulang
"Kondisinya masih sama. Termasuk batas aman juga 3 kilometer. Sedangkan penduduk Desa Glagaharjo itu berada pada radius 4 kilometer, sehingga tempat tinggalnya masih aman. Warga sendiri tadi yang menyatakan demikian. Jadinya, mereka juga langsung pulang untuk melakukan aktivitas sehari-hari," katanya.
Meski demikian, Sri Muslimatun tetap menghimbau warganya untuk waspada. Termasuk dengan kemungkinan adanya debu. Warga harus menggunakan masker. "Lansia, bayi, balita, ibu hamil dan ibu menyusui. Tidak boleh lepas dari masker," ujarnya. (Awh)