sleman

Syaits Asyam, 'Pak Menteri' itu Meninggal Usai Ikut Camping Mapala

Senin, 23 Januari 2017 | 16:05 WIB

SLEMAN (KRjogja.com) - Meskipun berusaha tegar, namun beberapa kali air mata tak bisa terbendung keluar dari mata Sri Handayani, ibunda almarhum Syaits Asyam (20) mahasiswa UII yang meninggal di rumah sakit setelah mengikuti Great Camping Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Unisi. Ia terkenang kisah-kisah indah saat sang anak masih berada di sampingnya sebelum saat kejadian nahas tersebut terjadi akhir pekan lalu.

Di mata sang ibu, Asyam adalah pribadi yang sangat menyenangkan. Segudang kesibukan dijalani dari pagi hingga larut malam untuk menuntaskan cita-cita membahagiakan sang ibu.

"Saya bahkan panggil dia Pak Mentri karena kesibukannya itu, dia sangat aktif dan senang ikut kegiatan organisasi yang positif. Itu dilakukannya sejak SMA dan berlanjut hingga kuliah," ungkapnya kepada wartawan, Senin (23/1/2017).

Kenangan indah lain kemudian muncul dalam pembicaraan tersebut ketika beberapa tahun lalu Asyam mewakili Indonesia dan mendapat penghargaan di tingkat internasional atas penelitian di bidang lingkungan hidup. Presiden Joko Widodo bahkan sempat mengundangnya ke istana untuk diberikan penghargaan pada 2014 lalu.

"Dia wakil Indonesia di lomba penelitian International Scinece Project Olympiad yang waktu itu diselenggarakan di Belanda dan menang. Dia diundang presiden ke Istana Negara dan mendapat penghargaan juga," kenang Sri sembari menyeka air mata.

Kini kenangan indah bersama sang anak hanya menjadi pengisi hati Sri lantaran Asyam terlebih dahulu meninggalkan dunia usai mengikuti acara Great Camping Mapala Unisi. Ia pun terpaksa menyimpan dalam-dalam keinginan melihat putera semata wayangnya sukses menjadi menteri dan mengabdikan kemampuannya untuk negara.

Pihak keluarga pun meminta pihak kepolisian dan kampus untuk mengusut tuntas penyebab kematian Asyam yang dari hasil otopsi mengalami luka di dada sebelah kanan. "Saya berharap tidak ada lagi kejadian seperti ini," pungkasnya. (Fxh)

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB