SLEMAN (KRjogja.com) - Mobil-mobil yang hendak masuk ke Bandara Adisutjipto, Sabtu (2/7/2016) terlihat harus melewati barisan pengamanan. Bukan brimob bersenjata dengan alat-alat deteksi logam saja, namun tim K-9 anjing pelacak dari Lanud Adisutjipto yang kali ini diturunkan untuk mengecek barang mencurigakan yang dibawa calon penumpang.
Dilibatkannya K-9 untuk mengamankan bandara tersebut menurut Bambang Wahyu Riyadi, Pawang Unit Kesatuan Hewan Lanud Adisutjipto untuk mengantisipasi adanya upaya teror yang dilakukan oknum tak bertanggungjawab pada masa mudik Lebaran saat ini. Volume penumpang di bandara sendiri saat ini sudah naik cukup signifikan sehingga membutuhkan pengamanan ekstra.
"K-9 ada 18 ekor dan diturunkan semua baik Herder, Golden Retriver dan beberapa jenis lainnya. Hal ini kami laksanakan seturut perintah pimpinan guna menanggulangi hal yang tak diinginkan terutama saat bandara padat," terangnya pada wartawan.
Dikatakan Bambang, timnya akan terus bekerja hingga arus mudik dan balik Lebaran 2016 selesai. "Kita diperintah untuk siaga selama arus mudik dan balik Lebaran, jadi sampaj selesai kita akan amankan bandara," imbuhnya.
Dua terminal yakni A dan B tak luput dari pemeriksaan anjing-anjing pintar yang telah dilatih oleh pawang berpengalaman ini. Bagasi mobil, jok belakang dan bagian kaki-kaki bawah pun ikit dibaui untuk memastikan tak ada bahan mencurigakan. (Fxh)