sleman

Ditjen Bimas Hindu Ajak Tokoh Lintas Agama dan Ribuan Umat Hindu Gelar Doa Bersama untuk Palestina

Kamis, 16 November 2023 | 10:11 WIB
Ditjen Bimas Hindu Ajak Tokoh Lintas Agama dan Ribuan Umat Hindu Gelar Doa Bersama untuk Palestina.


KRjogja.com - PRAMBANAN – Tragedi Kemanusiaan yang terjadi di Palestina akibat konflik Israel dengan Hamas di Jalur Gaza sejak 7 Oktober lalu kian memprihatinkan. Gempuran yang tak henti-hentinya dilakukan oleh militer Israel terus menambah jumlah korban yang berjatuhan setiap harinya. Bahkan, sampai saat ini, sejumlah laporan menyebutkan bahwa korban meninggal telah mencapai sebelas ribu orang lebih.

Sebagai bentuk aksi solidaritas dan dukungan terhadap warga Palestina, serangkaian doa bersama digelar oleh Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Ditjen Bimas Hindu) Kementerian Agama RI, di kawasan Candi Prambanan, Jawa Tengah, Rabu (15/11/2023).

Ribuan Umat Hindu berkumpul di Halaman 1 Candi Prambanan pukul 17.00 WIB menggemakan doa bersama untuk kedamaian Palestina. Aksi doa bersama ini sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan dan dukungan spiritual umat Hindu untuk kedamaian Palestina dan dunia.

Baca Juga: Kejutan! Ada Maliq & D’Essentials di Konser Coldplay

“Kegiatan ini dilakukan sebagai aksi solidaritas kita dari umat hindu di Indonesia yang diwakili oleh umat di Jateng dan DIY melakukan doa bersama. Sesuai dengan arahan menteri agama RI kita wajib berempati atas semua tragedi kemanusiaan yang sedang terjadi di wilayah Palestina,”jelas ketua panitia Agung Raditya.

Doa bersama ini yang baru pertama kali dilakukan, dan diawali di Candi Prambanan. Doa umat hindu dipimpin oleh ketua Pinandita Sanggraha Nusantara dari pusat kemudian diikuti oleh pinandita seluruh umat hindu di Jateng dan DIY.

“Kami sangat prihatin dan kami memandangnya ini merupakan tragedi kemanusiaan bukan konflik keagamaan,” jelas Agung Raditya.

Baca Juga: Gencar Membela Palestina, Halsey Mengaku Dapat Kekerasan dan Ancaman

Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama (Kemenag) RI Prof. I Nengah Duija mengatakan, konflik perang yang terjadi di Jalur Gaza hingga saat ini belum mereda dan makin memprihatinkan. Ribuan orang meninggal dunia, Rumah Sakit terkena dampaknya hingga para pasien dan bahkan bayi-bayi pun menjadi korban. Hal itu, kata Prof. Duija, tentu melahirkan rasa luka yang mendalam bagi sesama manusia karena ini adalah tragedi krisis kemanusiaan yang harus segera dihentikan.

"Doa bersama ini tentu sebagai bentuk solidaritas dan dukungan umat Hindu kepada warga Palestina. Kami segenap umat Hindu berdiri tegak dukung kemerdekaan dan kedamaian rakyat Palestina,” kata Prof. I Nengah Duija, di area Candi Prambanan.

Duija menyebut, aksi solidaritas yang digelar oleh Ditjen Bimas Hindu ini sejalan dengan arahan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas di mana sebelumnya telah menerbitkan edaran tentang aksi solidaritas dan doa bersama untuk Palestina.

Baca Juga: Hari Ini Firli Bahuri Diperiksa di Bareskrim Polri

“Aksi solidaritas untuk Palestina dengan doa bersama ini sesuai dengan arahan Gus Men (sapaan akrab Menag Yaqut, red) melalui edaran yang diterbitkan dengan No SE. 12 Tahun 2023. Edaran itu di antaranya ditujukan kepada pejabat Eselon I Kementerian Agama,” katanya.

Menag Yaqut, kata dia, telah mengajak keluarga besar Kementerian Agama dan seluruh umat beragama untuk menggelar doa bersama serta aksi solidaritas untuk rakyat Palestina.

Selain Ribuan umat Hindu yang menggaungkan doa bersama di halaman 1 Candi Prambanan, Ditjen Bimas Hindu juga turut mengundang tokoh dari lintas agama lain untuk membacakan doa bersama untuk Palestina. Usai umat Hindu berdoa di halaman 1 Candi Prambanan, para tokoh dari lintas agama pun berkumpul di Lapangan Brahma Candi Prambanan mendoakan warga Palestina menurut cara masing-masing.

Halaman:

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB