2. Ekonomi Kerakyatan
Mereka berkomitmen untuk mendukung penguatan UMKM berbasis masyarakat dan pesantren, serta memastikan kemandirian ekonomi masyarakat dengan prinsip gotong royong.
3. Sosial Berlandaskan Nilai Keaswajaan
Program ini berfokus pada peningkatan akhlakul karimah, moralitas, dan harmoni sosial, serta pemberantasan penyakit masyarakat seperti narkoba dan kekerasan.
4. Pelestarian Seni dan Budaya Islam
Harda-Danang berkomitmen mendukung pelestarian seni dan tradisi NU, seperti sholawatan dan hadrah, serta mendanai event kebudayaan untuk memperkuat identitas budaya.
5. Kemitraan dengan Kyai-Ulama
Pasangan ini berjanji untuk melibatkan kyai-ulama dalam pengambilan kebijakan, memastikan kebijakan selaras dengan prinsip Ahlus Sunnah wal Jamaah.
Baca Juga: Road to Gugus Bagong Festival, PSBK Gelar Performance Lecture
6. Pemberdayaan Kaum Muda
Harda-Danang akan memberi ruang bagi kaum muda untuk berperan dalam kebijakan strategis, terutama di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial.
7. Sinergi dengan NU
Mereka berkomitmen untuk berkolaborasi dengan lembaga-lembaga NU, seperti pesantren dan GP Anshor, untuk memperkuat efektivitas kebijakan dan partisipasi rakyat.
8. Pendekatan Berbasis Kebutuhan Lokal
Mereka akan melakukan pemetaan sosial partisipatif untuk memastikan kebijakan yang berbasis pada kebutuhan masyarakat, termasuk subsidi di sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
9. *Pendekatan Berbasis Sains dan Teknologi*
Harda-Danang mendukung transformasi digital dan adaptasi teknologi untuk kemaslahatan publik, serta mempermudah komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.
Pasangan Harda-Danang bertekad untuk menjawab tantangan lokal dan global, serta menjaga keberlanjutan nilai-nilai Aswaja dalam kehidupan bermasyarakat. Dukungan ini mencerminkan harapan Nahdliyin untuk masa depan yang lebih adil, sejahtera, dan berbasis pada nilai-nilai keaswajaan yang kokoh. (*)