Krjogja.com - SLEMAN - Tim dosen dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di SD Muhammadiyah Domban 2, Kapenewon Tempel, Sleman. Kegiatan ini berupa pelatihan peningkatan kemampuan literasi dan numerasi yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bagi guru SD.
Ketua Tim Pengabdian, Meita Fitrianawati MPd. menjelaskan pelatihan ini merupakan bentuk kontribusi akademisi dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan keterampilan literasi dan numerasi siswa sejak dini. “Kemampuan literasi dan numerasi merupakan dasar bagi perkembangan akademik siswa. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk memiliki strategi yang efektif dalam mengajarkan kedua aspek ini,” ujarnya, Jumat (07/03/2025).
Pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber, yaitu Meita Fitrianawati MPd, Dr M Ardi Kurniawan dan Vita Istihapsari MPd. Tiga dosen menyampaikan berbagai materi terkait strategi pengajaran literasi dan numerasi yang dapat diterapkan di kelas. Dalam sesi pertama, M Ardi Kurniawan memaparkan pentingnya membangun budaya literasi di sekolah dan memberikan teknik-teknik inovatif dalam pembelajaran membaca dan menulis.
Selanjutnya, Meita Fitrianawati membahas tentang strategi peningkatan kemampuan numerasi siswa melalui pendekatan kontekstual dan berbasis masalah. Menurutnya, pendekatan ini dapat membantu siswa lebih mudah memahami konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari. “Numerasi bukan hanya tentang berhitung, tetapi juga tentang bagaimana siswa memahami dan menerapkan konsep matematika dalam kehidupan nyata,” ucapnya.
Sesi terakhir yang disampaikan oleh Vita Istihapsari lebih menekankan pada praktik pembelajaran literasi dan numerasi di kelas. Para guru diajak berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam menghadapi tantangan mengajarkan literasi dan numerasi di kelas masing-masing. Selain itu, guru juga diajak menyampaikan mengenai masalah yang dihadapi dalam pembelajaran literasi dan numerasi di sekolah serta menemukan solusi yang tepat dan sesuai kebutuhan siswa.
Ardi Kurniawan menambahkan, melalui pelatihan ini, diharapkan para guru dapat menerapkan strategi yang lebih efektif dalam pengajaran, sehingga kemampuan literasi dan numerasi siswa dapat meningkat secara signifikan.(Jay).