sleman

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB
Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., menyerahkan bantuan bagi mahasiswa terdampak bencana sumatera (Istimewa )

Kampus Berdampak

Mengusung tema Dies “Kampus Sehat, Pilar Kemandirian dan Ketahanan Bangsa” menegaskan Universitas Gadjah Mada dalam menjaga marwah institusi pendidikan tinggi berkomitmen menyediakan ruang pendidikan, serta ekosistem akademik bermutu dan berdampak. 

Upaya ini merupakan bentuk tanggung jawab UGM terhadap kemanusiaan, solidaritas kebangsaan, dan mendorong model pembangunan berkelanjutan yang adaptif terhadap perubahan iklim.

Sebagai kampus berdampak, UGM di tahun 2025 ini berhasil menunjukkan berbagai kontribusi pengembangan di bidang kualitas sumber daya manusia, sosial-kemasyarakatan, dan perekonomian yang menjangkau aneka sektor, mulai dari upaya mendorong kemandirian bahan baku obat dan alat-alat kesehatan, penanganan stunting, TBC, mewujudkan kedaulatan pangan dan transisi energi yang berkeadilan, hingga melakukan adaptasi lingkungan, pengembangan teknologi berbasis kecerdasan buatan, dan pengentasan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat. Dalam berbagai proses tersebut, UGM senantiasa berpegang pada tiga prinsip, yakni merakyat, mandiri, dan berkelanjutan.

Baca Juga: Nuryadi Ingatkan Pedagang Tidak Nuthuk Harga Saat Libur Nataru

Sebagai universitas nasional, UGM memegang mandat sosial untuk menyelenggarakan fungsi pendidikan tinggi yang berkualitas serta terjangkau oleh masyarakat. Untuk menjaga keterjangkauan biaya pendidikan, UGM merancang program beasiswa. Pada tahun 2025 ini, UGM berhasil menggandeng kurang lebih 229 mitra penyedia beasiswa dan menjangkau sekitar 18.617 mahasiswa penerima manfaat.

Dari sisi kemandirian pembiayaan, UGM juga menggiatkan berbagai program kerja sama di bidang tridarma, pemanfaatan aset, dan pemasukan pendanaan dari unit usaha UGM guna menopang biaya operasional pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 

Untuk menjamin peningkatan kualitas pendidikan, perluasan akses publik bagi pendidikan, dan penguatan daya saing SDM nasional, UGM merancang Ekosistem Pembelajaran Inovatif (EPI) sebagai wujud transformasi pendidikan tinggi dalam menjawab tantangan masa depan. Inovasi dihadirkan dalam EduTech, melalui penyediaan MOOC di platform LMS eLOK—untuk kalangan internal, dan UGM Online—untuk publik. EPI yang dapat diakses oleh masyarakat merupakan bentuk nyata komitmen inklusivitas pengetahuan UGM. 

Baca Juga: Sidang Sri Purnomo, JCW Sayangkan Dakwaan JPU Tak Cantumkan Peran Mantan Sekda Sleman Selaku Ketua Tim Penyaluran Hibah

Langkah-langkah strategis ini tidak lain untuk mewujudkan UGM yang merakyat dan inklusif.

Penguatan ekosistem inovasi berbasis kolaborasi dapat dilakukan melalui video diseminasi pengetahuan, yang efektif dalam menyebarkan informasi, menginspirasi kolaborasi lintas disiplin, dan memperkuat integrasi inovasi. Dengan penyampaian visual yang mudah diakses, ekosistem inovasi dapat berkembang lebih cepat, meningkatkan manfaat inovasi bagi masyarakat, serta mendorong partisipasi aktif dalam menciptakan solusi berkelanjutan. 

“UGM telah merilis 854 video diseminasi pengetahuan dari berbagai kluster di UGM, termasuk 531 video karya dosen yang tersedia di UGM Channel,” paparnya.

Untuk menjamin peningkatan kualitas SDM, UGM selalu memperhatikan bonus demografi. Pada satu sisi bonus demografi merupakan peluang dan modal kemajuan, tetapi pada sisi lain menjadi tantangan, terutama ketika kualitas kesehatan—fisik dan mental, serta berbagai penyakit degeneratif masih menjadi hambatan. Oleh karena itu, kualitas kesehatan adalah kunci karena menjadi prasyarat absolut lahirnya berbagai inovasi dan pengembangan iptek, yang menjadi pilar penting bagi resiliensi dan kedaulatan bangsa di tengah situasi global yang sangat dinamis.

Rektor Ova menyebutkan sampai sekarang ini jumlah alumni UGM tercatat sebanyak 410.128 orang yang tersebar di berbagai daerah hingga ke manca negara.

Karya Riset dan Inovasi

Halaman:

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB