TOP! Wasit Asal Jogja Bakal Pimpin 3 Turnamen Bulutangkis Internasional

Photo Author
- Jumat, 1 Januari 2021 | 09:23 WIB
Drs Wahyana, wasit BWF dari Yogya. KR-Abrar
Drs Wahyana, wasit BWF dari Yogya. KR-Abrar

SLEMAN, KRJOGJA.com - Satu-satunya wasit bersetifikat Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) Drs Wahyana dari Yogyakarta siap menjalankan tugasnya menjadi wasit dalam tiga Tournament Tour Asia 2021 yang akan dimulai dari Negeri Gadjah Putih (Thailand). Selama di Thailand, Wahyana yang baru saja diangkat menjadi pengurus pusat (PP) PBSI masa bakti 2020-2024 sebagai Sub Bidang Perwasitan di bawah Ketum terpilih Agung Firman Saputra akan memimpin kejuaraan Yonex Thailand Open 12-17 Januari 2021. Setelah itu masih di Negara yang sama Wahyana kembali tampil dalam turnamen Toyota Thailand (19-24/1) dan dipungkasi dengan turnamen HSBC BWF World Tour Finals 2020 yang akan dihelat 27-31 Januari 2021.

"Saya akan berangkat ke Thailand Sabtu (2/1) dan berada di sana selama satu bulan dan kembali ke Indonesia 2 Februari 2021. Saya dipercaya memimpin pertandingan berskala internasional tersebut, karena saya mempunyai sertifikat wasit BWF yang akan berakhir tahun 2023 mendatang. Saya datang ke Thailand memimpin tiga turnamen di sana, karena diundang BWF. Sehabis memimpin turnamen di Thailand saya akan memimpin turnamen bulutangkis level internasional berikutnya termasuk Olimpiade Tokyo yang direncanakan digelar Juli-Agustus 2021. Saya sudah mengantongi tiket untuk berangkat ke Olimpiade Tokyo," tegas Wahyana yang juga guru SMPN 4 Pathuk Gunungkidul tersebut.

Diakuinya, menjadi wasit pada masa pandemi covid-19 kali ini berbeda dengan pihaknya ketika memimpin pertandingan Internasional pada masa normal, tidak banyak persyaratan yang harus dilakukan. "Tapi pada saat pandemi kali ini, banyak persyaratan yang harus dilalui dan ketat. Di antaranya PCR Swab, izin dari Kedutaan Besar (Kedubes) Thailand yang ada di Jakarta, surat keterangan fit untuk terbang . Setelah tiba di Thailand saya di karantina selama dua minggu, baru setelah itu melaksanakan tugas sebagai wasit selama tiga minggu," terangnya.

Menurut Wahyana, dirinya menjadi wasit BWF sejak tahun 2012 dan akan berakhir tahun 2023. Namun sebelumnya menjadi wasit BWF, ia terlebih dahulu menjadi wasit Badminton Asia sejak 2006. "Selama menjadi wasit BWF , tidak banyak kendala yang saya hadapi. Jika ada protes dari pemain tentang kepemimpinan saya, itu haknya pemain. Alhamdulillah, selama saya menegakkan peraturan yang benar saat pemimpin pertandingan sesuai ketentuan BWF hingga sekarang saya tidak ada masalah," tegas Wahyana yang pada tahun 2018 menjadi asesor (tim penilai) kalau ada ujian wasit bulutangkis internasional, membahas perihal teori dan praktik bulutangkis. (Rar)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X