Sumonar Virtual, Bersatunya Potensi Yogyakarta untuk Dunia

Photo Author
- Jumat, 7 Agustus 2020 | 17:58 WIB
Video mapping Sumonar dinikmati melalui VR (Harminanto)
Video mapping Sumonar dinikmati melalui VR (Harminanto)

YOGYA, KRJOGJA.com - Event video mapping, Sumonar tahun 2020 terpaksa berevolusi menjadi digital akibat pandemi Covid-19. Namun ternyata pandemi justru membuat banyak hal baik muncul termasuk kreativitas dan potensi yang ada di Yogyakarta.

Account Representatif Sumonar “Mantra Luminta”, Aan Fikriyan mengatakan pandemi membuat seluruh insan kreatif di Yogyakarta memutar otak menyesuaikan diri. Di saat event video mapping lain di dunia meniadakan kegiatan di tahun ini, Sumonar justru berani tampil berbeda membawa pada ranah digital.

“Event ini di bawa secara virtual dan dibuka 5 Agustus kemarin oleh Sri Sultan HB X juga secara digital. Semua terangkum di dalam website www.sumonarfest.com di mana semua agenda dan karya seniman yang terlibat bisa disaksikan,” ungkap Aan pada wartawan, Jumat (7/8/2020).

Tak hanya itu, Sumonar tahun 2020 ini juga berhasil menyatukan segala potensi yang ada di DIY hingg akhirnya menyuguhkan gelaran event secara digital. Para seniman yang mayoritas dari lokal, lalu adanya jasa penyedia layanan jaringan internet lokal, brand clothing lokal hingga perbankan lokal DIY berpartisipasi untuk kali pertama membentuk sinergi luar biasa.

“Menarik sekali tahun ini, ada seniman lokal, lalu Citranet sebagai penyedia layanan streaming program Sumonar, lalu juga ada Starcross untuk official marchendise dan Bank BPD DIY yang mengahandle seluruh transaksi online di event kali ini. Kalau tidak pandemi mungkin tidak akan terjadi, dan ternyata hasilnya sangat luar biasa,” sambung Aan.

Sementara Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad menaruh apresiasi pada penyelenggaraan Sumonar yang berhasil berevolusi menjadi serba digital. Hal tersebut sejalan dengan misi BPD DIY yang ingin menunjukkan transformasi digital yang telah dilakukan dalam lima tahun terakhir.

“Transaksi apapun yang ada di Sumonar ini masuk ke bank BPD DIY yang sekaligus menunjukkan transaksi di kami sangat mudah menggunakan digital. Kami berkomitmen, apapun yang memperkenalkan DIY secara lebih luas, kami akan ambil bagian. Sumonar ini sekarang bisa disaksikan dari berbagai penjuru dunia,” ungkap Santoso.

Sumonar “Mantra Luminta” sendiri diikuti seniman dari berasal dari DIY, Indonesia dan luar negeri seperti Polandia, Bulgaria dan Cina. Seluruh agenda diakses secara digital melalui website resmi Sumonar. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X