YOGYA, KRJOGJA.com - Dewan Penasihat Hiswana Migas DIY Siswanto mengakui penjualan khususnya untuk BBM mengalami penurunan sangat signifikan selama pandemi Covid-19 di DIY. Dengan adanya larangan dan himbauan agar masyarakat tidak bepergian serta bekerja dari rumah otomatis mengurangi konsumsi BBM karena mobilitas kendaraan jelas berkurang.
"Kami memahami kondisi ini karena bencana non alam virus Korona. Jadi wajar terjadi penurunan pembelian BBM saat ini, semuanya sama nasibnya," tambahnya.
Terkait pelayanan pembelian BBM maupun elpiji di SPBU maupun SPBE di DIY, Siswanto menegaskan jam operasional keduanya tetap normal untuk melayani kebutuhan konsumen. Operatornya yang menyesuaikan dengan kebijakan SPBU masing-masing.
"Semua petugas SPBU maupun SPBE sudah mengikuti protokol kesehatan seperti menggunakan masker, jaga jarak dan sebagainya. Bahkan SPBU dan tabung elpiji telah disterilkan di semprot disinfektan," pungkas Siswanto.
Sementara itu, Pengusaha penyaluran bahan bakar minyak maupun elpiji yang terganbung dalam Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) DIY berhasil menghimpun dana lebih dari Rp100-an juta. Dana tersebut dialokasikan dalam program bakti sosial guna membantu mengatasai penanganan Covid-19 di DIY.
Dewan Penasihat Hiswana Migas DIY Siswanto mengatakan pihaknya telah mengumpulkan donasi sebesar Rp 102 juta guna membantu mengatasi Covid 19 di DIY. Dana sosial tersebut direaliasikan untuk pembelian alat pelindung diri (APD), pemasangan wastafel, paket sembako hingga elpiji non subsidi.
"Kami telah salurkan bantuan tersebut kepada yang benar-benar membutuhkan seperti menyerahkan APD ke Rumah Sakit (RS) dan Puskesmas.Disamping itu kami bekerjasama dengan ACT dalam pembuatan sekaligus masang wastafel di pasar Bantul," ujar Siswanto kepada KR di Yogyakarta, Minggu (26/4).
Siswanto menyampaikan pihaknya pun membantu memberikan bantuan berupa Bright Gas kepada Yayasan Kanker DIY. Sedangkan penyaluran bantuan paket sembako diserahkan/diwajibkan kepada seluruh anggota Hiswana Migas DIY guna membantu utamanya kepada masyarakat sekelilingnya.
"Kami harapkan bagi anggota - anggota Hiswana Migas DIY yang belum melaksanakan bakti sosial ini hendaknya segera melaksanakan. Mari kita ulurkan tangan kepada saudara-saudara yang memerlukan bantuan dan bangkit bersama-sama," tandasnya.(Ira)