Bukti Pengelolaan Sudah ’On The Track’

Photo Author
- Minggu, 21 Januari 2018 | 10:37 WIB

YOGYA, KRJOGJA.com - Alokasi atau kucuran Dana Keistimewaan (Danais) dari tahun ke tahun meningkat yang kini sudah mencapai kisaran Rp 1 triliun. Hal ini menandakan kepercayaan Pemerintah Pusat terhadap pengelolaan anggaran keistimewaan DIY dipandang susah sesuai jalur atau ‘on the track’ dari sisi akuntabilitasnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Gatot Saptadi mengatakan, kucuran Danais awalnya hanya Rp 250-an miliar, lalu Rp 500-an miliar hingga akhirnya menjadi Rp 1 triliun pada 2018. Artinya slot atau jalurnya sudah betul, sekarang tinggal mengisi substansi pemanfaatan Danais tersebut. Pemanfaatan

Danais sendiri tidak lepas dari kementerian-kementerian terkait yang mengawal lima keurusan

keistimewaan DIY antara lain urusan kebudayaan, tata ruang, pertanahan, kelembagaan dan lainnya.

"Program pemanfaatan Danais tetap menggunakan lima pintu masuk urusan-urusan keistimewaan

tersebut dan mengoptimalkan mengarah bagi kesejahteraan masyarakat DIY. Apalagi jika sekarang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tengah disusun, pemanfaatannya juga

tidak bisa lepas dari itu seperti untuk mengurangi kemiskinan, menekan kesenjangan pendapatan

dan wilayah," papar Gatot di Yogya, Sabtu (20/1).

Gatot menuturkan adanya fiskal ini sangat membantu sekali bagi Pemerintah Daerah

(Pemda) DIY untuk menuntaskan segala permasalah yang ada. Semisal dari sisi urusan tata

ruang, Danais lebih banyak diarahkan pemanfaatannya seperti pembangunan infrastruktur.

Kehadiran infrastruktur tersebut tentunya harus memberikan kemudahan aksesnya murah, nyaman, pasar dan sebagainya bagi masyarakat DIY tentunya dengan kemasan keistimewaan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X