Dukung Ekonomi Masyarakat, STIPRAM Sosialisasikan Sadar Wisata

Photo Author
- Selasa, 15 Agustus 2023 | 19:25 WIB
Para narasumber bersama peserta sosialisasi sadar wisata (STIPRAM)
Para narasumber bersama peserta sosialisasi sadar wisata (STIPRAM)


Krjogja.com - Yogya - Pariwisata memberikan dampak positif ditengah perkembangannya yang semakin meningkat. Beberapa dampak tersebut diantaranya: peningkatan perekonomian, pengembangan wilayah, merangsang munculnya industri pendukung pariwisata, menjadi gaya hidup serta mampu memberdayakan masyarakat.

Hal tersebut muncul dalam diskusi dan sosialisasi sadar wisata yang diadakan oleh KKN STIPRAM bekerjasama dengan POKDARWIS dan KAMWIS Purbayan Kotagede beberapa waktu lalu (13 Agustus 2023). Menhadirkan narasumber Agung Sulistyo, SE., MM., CHE, selaku akademisi dan pendamping desa wisata tentang beberapa hal menarik. Perhatian besar Pemerintah melalui program KEMENPAREKRAF perlu disambut dengan antusias. Sebuah studi yang dilakukan oleh Organization for Economic Co-Operation and Development (OECD) menjelaskan beberapa perkiraan serta trend yang berkembang tentang aktivitas dan pengelolaan pariwisata.

Baca Juga: Dengan 'Mudah Haji', 7 Tahun Bisa Berangkat

"Lembaga ini memperkiraan trend perubahan minat dan perilaku wisatawan yang bergeser dari wisata massal menuju wisata alternatif. Situasi tersebut menjadi dasar dan mendorong perkembangan desa ataupun kampung wisata hingga saat ini," ungkap Agung Sulistyo, SE., MM., CHE.

Agung Sulistyo SE., MM., CHE menjelaskan kondisi tersebut semakin diperkuat dengan kajian terbaru tentang pemahaman dan fokus pengelola sektor pariwisata pada area green tourism dan green business. Isu lingkungan, permasalahan sampah, keaslian alam serta digital marketing akan mengarah pada aktivitas hijau.

Pengurus POKDARWIS, Miftachul Alfin didampingi Dosen Pembimbing Lapangan Zahrotun Satriawati, M,Par menyampaikan rasa optimistisnya. Kampung wisata Purbayan sebagai salah satu wisata heritage menawarkan banyak daya tarik.

Baca Juga: Rerata Harga Produsen Gabah di DIY Turun Pada Juli 2023

"Kami memiliki between two gates, sentra kerajinan perak, kue kembang waru sebagai kuliner khas, atraksi seni dan budaya, serta berdekatan dengan kompleks makam Raja Kotagede yang terkenal”. Lebih lanjut, kampung wisata purbayan akan mengembangkan eco-tourism. Kerjasama dengan berbagai pihak termasuk akademisi diharapkan menjadi jembatan yang mampu menutup celah masalah dalam pengembangan pariwisata, sambung Zahrotun.


Zahrotun menambahkan sebagai sektor atraktif yang memberikan dampak positif, kehadiran desa ataupun kampung wisata diharapkan mampu menjadi penggerak aktivitas perekonomian. Namun yang perlu perhatikan, kendali utama berada di tangan masyarakat sebagai pengelola utama.

Baca Juga: Suka Minum Kopi Sehari Dua Cangkir, Ini yang Akan Terjadi

"Kerjasama dengan berbagai pihak baik Pemerintah, swasta, akademisi dan pihak lain perlu terus diupayakan. Kedepan, Ketika semua sudah solid maka dampak positif dari pariwisata akan benar-benar dirasakan oleh masyarakat," pungkasnya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X