Genap 85 Tahun, RS Jiwa Grhasia Terus Berbenah

Photo Author
- Minggu, 29 Oktober 2023 | 15:41 WIB
Sekda DIY didampingi Direktur RS Jiwa Grhasia meninjau Puri Amartha. (Foto: Ardhi Wardan)
Sekda DIY didampingi Direktur RS Jiwa Grhasia meninjau Puri Amartha. (Foto: Ardhi Wardan)

Krjogja.com, YOGYA - Hingga memasuki usia 85 tahun, RS Jiwa Grhasia masih akan terus berbenah. Hal itu seiring dengan kesehatan jiwa yang merupakan aset berharga bagi masyarakat.

Rumah sakit milik Pemda DIY tersebut berupaya memberikan pelayanan kesehatan jiwa dengan mengedepankan keramahan, menyenangkan dan tanpa diskriminasi.

"Harapan kami seperti itu. RS Jiwa Grhasia bisa memberikan pelayanan kesehatan jiwa yang ramah, menyenangkan dan tanpa diskriminasi. Berbagai upaya juga sudah kami lakukan," ungkap Direktur RS Jiwa Grhasia dr Akhmad Akhadi S MPH, di sela puncak peringatan HUT ke-85 tahun rumah sakit, Minggu (29/10/2023).

Baca Juga: Top 10 Rating Acara TV Minggu 29 Oktober 2023, Takdir Cinta yang Kupilih digeser Bidadari Surgamu

Salah satu pembenahan tersebut ialah dengan meletakkan kantin di bagian depan. Dengan begitu masyarakat bisa lebih mudah mengakses serta tidak hanya menikmati layanan kesehatan jiwa saja melainkan juga kulinernya.

Selain itu, pembenahan lain juga dilakukan dengan merubah nama Grhasia Inn menjadi Puri Amartha, dan turut menjadi bagian dari puncak peringatan HUT ke 85 tahun RS Jiwa Grhasia.

Perubahan nama yang diresmikan oleh Sekda DIY Drs Beny Suharsono MSi ini merupakan upaya mengembalikan nama-nama fasilitas yang ada di lingkungan rumah sakit seperti nama tempat dalam epos Mahabarata.

Baca Juga: Panggung Sastrastri, Ruang Sastra Bagi Perempuan-Perempuan Bercahaya

"Sekarang kami sudah melakukan pembenahan atau koreksi atas kekeliruan yang selama ini pernah terjadi. Fasilitas di rumah sakit semuanya diberi nama tokoh wayang. Padahal sebagian lain dinamai tempat dalam epos Mahabarata. Nah, kami ingin mengembalikan itu," imbuh Akhmad.

Pengembalian nama sesuai tempat dalam epos Maharabata itu sejalan dengan makna filosofis dan harapan serta tekad RS Jiwa Grhasia.

Seperti perubahan nama Grhasia Inn menjadi Puri Amartha mengandung harapan agar kelak RS Jiwa Grhasia mampu menjadi rumah sakit yang besar dan semakin optimal dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Baca Juga: Semangat Kolaborasi Merawat Sumbu Filosofi dalam Si Sufi Jogja

Hal itu sejalan dengan filosofis Amartha dalam epos Mahabarata yang menjadi tempat atau kerajaan bagi para pandawa ketika belajar memanah dan beladiri, dan kelak akan menjadi kerajaan besar.

Selain itu, perubahan nama tersebut juga bagian dari menghilangkan stigma yang terbangun oleh sebagian masyarakat. Pasalnya ketika bernama Grhasia Inn maka stigma yang muncul ialah kurang adaptif terhadap optimalisasi penggunaAn utilisasi di area gedung.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X