Shower Locker di Area Stasiun Tugu Diminati Wisatawan, Ternyata Ini Sebabnya

Photo Author
- Minggu, 5 Mei 2024 | 18:13 WIB
 Lokasi Shower Locker yang jadi persinggahan pelancong sekadar mandi atau menitipkan barang. (Harminanto)
Lokasi Shower Locker yang jadi persinggahan pelancong sekadar mandi atau menitipkan barang. (Harminanto)


Krjogja.com - YOGYA - Yogyakarta menjadi destinasi wisatawan unggulan yang banyak dijadikan tujuan utama melancong dalam berbagai momen. Salah satu pintu masuk utama Jogja adalah Stasiun Yogyakarta (Tugu) yang berdekatan dengan Malioboro sebagai pusat keramaian sekaligus ikon wisata andalan.

Tren wisatawan backpacker pun mengikuti, di mana para pelancong ini berusaha mencari petualangan dengan budget yang berusaha dihemat sebisa mungkin. Alhasil banyak bermunculan tempat unik untuk mengakomodasi kebutuhan wisatawan dengan karakter tersebut.

Salah satunya Locker Shower yang ada di pedestrian traso Malioboro area Stasiun Tugu. Fasilitas yang dikelola PT Kereta Api Wisata ini menarik menawarkan ruangan mandi berbenah bagi wisatawan juga loker untuk menitipkan barang-barang yang terlalu berat dibawa ketika berjalan-jalan.

Baca Juga: Kuota Haji Sudah Terpenuhi, Kemenag Imbau Masyarakat Waspada Terhadap Tawaran Visa Non Haji

Hendy Helmy, Direktur Utama PT Kereta Api Wisata, kepada wartawan saat berbincang, Minggu (5/4/2024) mengungkap Shower locker di Jogja resmi berdiri pada 2021 dan mengambil lokasi tepatnya slasar pedestrian Malioboro. Selain di Jogja, konsep serupa juga ada di beberapa lokasi seperti Gambir dan Pasar Senen.

"Kami juga sedang persiapkan di Surabaya Gubeng. Di Jogja, Shower Locker ini ada 6 ruangan dan akan kami kembangkan menjadi 15 shower dan lokernya total ada 81. Operasionalnya 24 jam dengan harga Rp 50 ribu bisa mandi, free alat mandi dan welcome drink. Untuk titip loker ada beberapa paket mulai Rp 20 ribu perjam," ungkapnya.

Di Jogja, para pengunjung tak hanya penumpang kereta api saja, namun wisatawan bahkan dari mancanegara yang melancong ke Jogja. Mereka memanfaatkan kemudahan dan keunikan yang hanya satu-satunya di area tersebut.

Baca Juga: Suryani dan Robert Raih Grandprize Mobil Panen Hadiah Simpedes BRI Adisucipto dan Cik Ditiro

"Pengunjung di Jogja ini banyak wisatawan asing yang takjub bahwa di sini ada ruang privat yang nyaman untuk mandi dan bersih diri. Terutama bagi mereka yang backpacker, juga gen Z yang mau jalan-jalan di Jogja sembari menanti transit. Ada sekitar 30 persen wisatawan asing dalam data kami. Saat masa angkutan Lebaran kemarin, Shower Locker ini dipakai 800-an pengunjung dalam rentang 8-14 April, saat puncak liburan. Harian saat ini bisa 80-100 pengunjung, namun saat weekend bisa sampai dua kalinya," sambung Hendy.

Momen paling banyak pengguna dikatakan Henday adalah pada subuh dan siang menuju sore hari. Biasanya calon penumpang kereta api menanti jam berangkat sekaligus momen menikmati kawasan Malioboro.

"Biasanya yang sudah checkout hotel lalu menitipkan barang sebelum naik kereta malam hari. Lokasi di Jogja sangat strategis, dekat dengan Malioboro yang notabene kawasan wisata andalan Jogja. Banyak juga yang bukan pengguna kereta api mengakses. Ada yang mengira salon atau kafe, masuk dan akhirnya tahu itu shower locker," lanjutnya.

Sementara salah satu pengguna Shower Locker, Noviana, dari Jakarta, mengatakan ia mendapat kemudahan menitipkan barang bawaam secara aman. Sembari menanti jadwal berangkat kereta api, ia bisa santai berjalan-jalan tanpa berat membawa bawaan.

Baca Juga: Siap-siap, Seleksi CPNS 2024 Segera Dimulai

"Kebetulan ada nikahan teman, sekaligus ya jalan-jalan. Kebetulan ada shower locker ini ya menitipkan barang saja biar bisa jalan-jalan. Ini aman dan nyaman, sangat membantu untuk orang seperti saya," pungkas dia. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X