KRJOGJA.com - SLEMAN - Tiga Paguyuban Tionghoa Yogyakarta yaitu Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) DIY, Paguyuban Warga Tionghoa Bhakti Putera, Yogyakarta dan Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) DIY bersama Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta menggelar bakti sosial Sabtu (1/3/2025) di sekitar kampus UNU, Ringroad Gamping, Sleman.
Baksos dengan menyerahkan bantuan cat dan peralatannya pada Masjid Miftahul Jannah dan Mushola At Taqwa serta Mushola Al Iman di Dowangan Banyuraden, Gamping, Sleman. "Baksos menyambut Ramadhan agar masjid dan mushola semakin indah dan bersih," ungkap Ketua PSMTI DIY, Ellyn Subiyanti.
Baca Juga: 84 Pekerja Migran Indonesia Dipaksa Jadi Penipu di Myanmar
DIdampingi Wakil Ketua PSMTI Jimmy Sutanto, Ketua Bhakti Putera Muwardi Gunawan, Wakil Ketua Bhakti Putera Eddy Purnomo, serta Ketua PITI DIY, Hj Lie Sioe Fen disebutkan baksos berkolaborasi dengan Direktur Kepesantrenan Eksternal UNU Yogya Muhammad Alfuniam (Kang Niam).
"Baksos bersama organisasi Tionghoa ini sebagai rangkaian Kegiatan Ramadan di UNU (Kamandanu) dengan cat baru Masjid dan Mushola menjadi lebih segar dengan suasana baru. Ibadah di bulan Ramadhan makin khusuk," papar Kang Niam.
Baca Juga: Awal Ramadan Harga Stabil, Pemkab Kudus Siapkan Langkah Strategis Kendalikan Inflasi
Hj Lie Sioe Fen menambahkan baksos Paguyuban Tionghoa di bulan Ramadan sebagai kegiatan ukhuwah insaniyah. "Mempererat persaudaraan antar sesama manusia tanpa membedakan agama, suku, ras, dan golongan," ungkap Lie Sioe Fen.
Sedang Muwardi Gunawan dan Jimmy Sutanto menyatakan partisipasi baksos sebagai wujud toleransi dan menghormati ibadah puasa. "Semoga persaudaraan selalu terjalin dalam kerukunan umat beragama," ucapnya. (Vin)
