BRI Yogyakarta Bagikan 1730 Paket Sembako untuk Warga Dua Kelurahan di Momen Ramadan

Photo Author
- Kamis, 13 Maret 2025 | 10:05 WIB
Warga menerima bantuan sembako dari BRI RO Yogyakarta (Harminanto)
Warga menerima bantuan sembako dari BRI RO Yogyakarta (Harminanto)

Krjogja.com - YOGYA - 1730 masyarakat dari dua kelurahan yakni Terban dan Karangwaru mendapatkan sembako dari Regional Office (RO) BRI DIY, Kamis (13/3/2025). Jumlah tersebut meningkat daripada momen serupa tahun 2024 lalu yakni 1500 penerima.

Jhon Sarjono, CEO Regional Office BRI Yogyakarta mengatakan pihaknya membagikan 1730 paket untuk warga masyarakat di dua kelurahan yakni Terban dan Karangwaru. Jumlah tersebut dikatakan Sarjono naik dibandingkan tahun lalu yang sebesar 1500.

Baca Juga: Ramadan 2025, Baznas Kulonprogo Salurkan Zakat Infak Rp 3,59 Miliar

"Ada kenaikan dibandingkan tahun lalu, sekitar 200 penerima. Total tahun ini kami bagikan 1700-an. Kami ingin terus tingkatkan, ketika kinerja BRI meningkat harapannya amal ibadahnya juga terus meningkat," ungkapnya di sela pembagian di RO BRI Yogyakarta.

Tiap penerima, menerima satu paket sembako dengan nilai Rp 250 ribu. Di dalamnya ada gula, beras, minyak goreng, mie instan dan kue-kue Lebaran.

"Ini kepedulian BRI bagi masyarakat, terutama terkait kepedulian sosial. Kami berikan sembako dalam program Berbagi Bahagia Bersama BRI Grup. Ini program nasional dilaksanakan di 18 regional office dari Sabang sampai Merauke dengan total 27 ribu paket, dengan anggaran Rp 6,3 miliar," tambahnya.

Baca Juga: Silaturahmi Pengurus HIPMI Se-DIY, HIPMI Kulonprogo Siap Dukung Pembangunan Daerah

Terkait kriteria penerima, BRI Yogyakarta menurut Sarjono, menyerahkan pada pemangku kebijakan setempat, yakni lurah dari dua kelurahan. "Kami serahkan kriteria penerima pada Pak Lurah dan kami tidak memberikan kriteria tertentu, namun prioritas adalah mereka yang membutuhkan," tambahnya.

Sementara, Lurah Terban Sigit Kusuma Atmaja, memberikan apresiasi atas kepedulian BRI pada warganya. Sembako yang diberikan gratis menjadi balancing ketika saat ini harga kebutuhan mulai naik.

"Efek kenaikan harga barang harapannya menjadi tak begitu terasa bagi warga yang ekonominya lemah dan menerima paket ini. Paling tidak pengeluaran warga kami menjadi seimbang. Kami berterimakasih mewakili warga Terban dan Karangwaru," tandas Sigit. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X