"Sistem kami juga akan kami evaluasi dan efektifkan untuk semua rangkaian kegiatan ASPD ke depan," pungkasnya.
Dugaan kebocoran soal ASPD Matematika di SMPN 10 Yogyakarta begitu mencuat di sosial media. Banyak yang mengaku kecewa karena belajar dengan maksimal namun terciderai dengan dugaan kebocoran itu.
Tercatat pula ada 21 pelajar SMP yang diamankan Polresta Yogyakarta karena mengikuti ajakan demonstrasi di SMPN 10 melalui pamflet digital di aplikasi pesan singkat WhatsApp. Mereka yang banyak berasal dari Bantul dan Sleman diminta membuat surat pernyataan bersama orangtua masing-masing untuk tidak melakukan hal-hal tercela ke depannya. (Fxh)