Selain menjalankan fungsi pendidikan dan layanan rujukan, RSA UGM juga aktif dalam pengabdian masyarakat, termasuk pembinaan di beberapa daerah binaan seperti Sleman, Gunungkidul, dan Kota Yogyakarta.
Baru-baru ini, RSA UGM juga meraih juara I Kategori Usaha Besar/Menengah dalam ajang Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Paritrana Award) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan.
Darwito menutup pernyataannya dengan harapan agar Kemenkes segera menuntaskan proses administratif tersebut. “Normalnya, penerbitan SK hanya membutuhkan waktu sekitar dua bulan.
Kini sudah tujuh bulan berlalu, namun SK tersebut masih dalam proses di tingkat kementerian. Kami hanya ingin kejelasan, karena keterlambatan ini berdampak langsung pada proses pendidikan dokter dan pelayanan masyarakat,” pungkasnya. (Dev)