KRjogja.com - YOGYA - Grand Diamond Hotel Yogyakarta resmi meluncurkan program “Wastra Revival”, sebuah inisiatif strategis yang bertujuan memperkuat pelestarian warisan wastra Indonesia sekaligus memperluas ruang promosi bagi pelaku UMKM di sektor fashion. Peresmian program dilakukan melalui launching ceremony di D’Lounge Grand Diamond Hotel Yogyakarta.
Acara pembukaan berlangsung khidmat dengan kehadiran Kanjeng Gusti Putri Paku Alam X, yang secara simbolis menandai dimulainya rangkaian kegiatan Wastra Revival. Turut hadir perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), tokoh masyarakat, komunitas fashion, pelaku industri kreatif, serta tamu undangan dari berbagai unsur terkait.
Program Wastra Revival digagas untuk mendukung agenda pelestarian budaya sekaligus mendorong peningkatan nilai tambah wastra nasional melalui pendekatan kreatif dan inovatif. Program ini mengusung empat fokus utama:
1. Revitalisasi nilai budaya kain tradisional, khususnya wastra Yogyakarta dan Nusantara.
2. Pengembangan kreativitas desainer lokal dengan integrasi unsur tradisi dan estetika modern.
3. Peningkatan daya saing UMKM melalui ruang pamer yang berkelanjutan.
4. Peningkatan literasi budaya tentang filosofi dan keragaman wastra Indonesia di masyarakat.
Sebagai bagian dari kolaborasi, Grand Diamond Hotel Yogyakarta menggandeng House of LM’AR untuk menampilkan karya-karya terbaik para desainer LM’AR. Setiap karya telah melalui proses kurasi profesional dengan penekanan pada kualitas, teknik, dan keberhasilan mengangkat filosofi wastra ke dalam gaya busana modern. Seluruh karya dapat dinikmati langsung sebagai pameran permanen di D’Lounge GDHY.
Dalam sambutannya, General Manager Grand Diamond Hotel Yogyakarta menegaskan bahwa program Wastra Revival merupakan bentuk komitmen nyata hotel dalam menyediakan ruang pemberdayaan bagi pelaku kreatif lokal.
“Grand Diamond Hotel Yogyakarta memiliki komitmen untuk menyediakan sarana dan ruang pamer bagi UMKM, desainer, dan komunitas kreatif. Melalui program ini, kami berharap dapat berkontribusi secara nyata dalam memperluas akses pasar dan menumbuhkan apresiasi terhadap karya lokal,” ujar General Manager GDHY.
Program ini juga selaras dengan kebijakan pemerintah daerah terkait penguatan sektor industri kreatif sebagai bagian dari pembangunan ekonomi masyarakat.
Wastra Revival akan berjalan hingga Juli 2026 dan menghadirkan serangkaian aktivitas kreatif, termasuk:
· Pameran harian karya desainer House of LM’AR di D’Lounge GDHY
· Pergiliran (rolling) desainer untuk menghadirkan kurasi karya yang variatif
