Aksi Nyata Cinta Lingkungan: Ketua DPRD Kota Yogya Ajak Tebar Kebaikan Melalui Tanam Pohon

Photo Author
- Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:05 WIB
Ketua DPRD Kota Yogya menanam bibit Pohon Pronojiwo di kawasan Plunyon Kalikuning lereng Merapi. (Ardhi Wahdan)
Ketua DPRD Kota Yogya menanam bibit Pohon Pronojiwo di kawasan Plunyon Kalikuning lereng Merapi. (Ardhi Wahdan)

Krjogja.com - YOGYA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Yogyakarta, Wisnu Sabdono Putro, mengajak masyarakat untuk senantiasa menebar kebaikan dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan melalui aksi tanam pohon.

Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada penghijauan, tetapi juga membawa pesan filosofis mendalam yang sejalan dengan identitas Yogyakarta.

Baca Juga: Jadwal KA Prameks Jogja–Kutoarjo PP Akhir Pekan Ini Tanggal 13-14 Desember 2025

Aksi penanaman pohon ini diawali di depan Gedung DPRD Kota Yogyakarta, Jalan Ipda Tut Harsono dan area sekitarnya, dengan menanam Pohon Sawo Kecik. Pohon tersebut merupakan salah satu jenis flora yang menjadi identitas Yogyakarta.

"Sawo Kecik merupakan salah satu pohon identitas di Yogyakarta. Maknanya adalah agar setiap individu selalu menonjolkan sikap kebecikan atau kebaikan, berhati bersih, dan berperilaku baik. Saya berharap rekan-rekan di dewan ini maupun masyarakat luas memiliki sikap-sikap itu," ujar Wisnu Sabdono Putro, di sela aksi penanaman, Sabu (13/12) pagi.

Terdapat tiga bibit Pohon Sawo Kecik yang ditanam di kawasan gedung dewan tersebut. Jumlah itu juga memiliki makna filosofis dalam budaya Jawa, yang berarti 'Jangkung' atau menjangkau.

Baca Juga: Rayakan Hari Ibu, Para Organisasi Wanita DIY Sinergi Bersama

Harapannya, sebagai orang nomor satu di lembaga dewan Wisnu Sabdono Putro mampu menjangkau seluruh elemen baik para anggota dewan maupun di tingkatan sekretariat untuk senantiasa menebar kebaikan dan kebajikan.

Selain menanam pohon di kawasan gedung DPRD Kota Yogyakarta, kegiatan kemudian dilanjutkan di kawasan Plunyon Kalikuning yang berada di lereng Gunung Merapi. Di lokasi ini, dipilih penanaman Pohon Pronojiwo. Penanaman di kawasan yang vital bagi Yogyakarta ini juga memiliki pesan filosofis kuat.

Pohon Pronojiwo, selain memiliki manfaat besar bagi lingkungan, juga dikenal memiliki kandungan obat herbal yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Apalagi pohon endemik pegunungan ini termasuk pohon langka lantaran akibat pengambilan yang berlebihan.

Sehingga perlu ada upaya nyata untuk melestarikan dan menjaga ekosistem lingkungan. Terdapat sepuluh bibit Pohon Pronojiwo yang ditanam di kawasan itu. Jumlah itu pun memiliki nilai sebagai kesempurnaan yang berharap harmoni alam semesta yang lestari menjadikan kehidupan yang semakin sempurna.

Gunung Merapi sendiri, seperti diketahui, merupakan 'napas' bagi Yogyakarta dan sekitarnya, berfungsi sebagai sumber mata air utama yang menghidupi masyarakat, serta penghasil oksigen tak terhingga dari keasrian alamnya.

Ketua DPRD Kota Yogya menekankan pentingnya menjaga kelestarian alam sebagai warisan.

"Harmoni alam semesta harus terus dipupuk dan dijaga bersama. Keasrian alam yang kita nikmati saat ini adalah hasil kiprah para pendahulu. Kita berkewajiban menjaga kelestarian ini dan mewariskannya pada generasi yang akan datang. Alam yang dijaga, maka kehidupan akan lestari," tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

X