YOGYA (KRjogja.com) - PT Pegadaian (Persero) Area Yogyakarta terus mengembangkan bisnisnya tidak hanya mengandalkan bisnis utamanya semata yaitu bisnis pembiayaan gadai. Selain gencar meluncurkan berbagai program promosi, pihaknya optimis mampu mencapai target 'outstanding loan' Rp 648 miliar maupun target kinerja pada 2016 ini.
Deputi Bisnis Pegadaian Area Yogyakarta, Anna Savitri mengatakan dua pekan sebelum lebaran 2016, masyarakat berbondong-bondong mendatangi Pegadaian untuk mencari modal sebagai stok barang dan lain-lain yang berhubungan dengan bisnisnya. Bahkan, masyarakat yang sebelumnya tidak pernah memiliki usaha mendadak menjadi pengusaha sehingga mencari modal.
"Sempat terjadi 'rush' tebusan seminggu menjelang lebaran yang disebabkan antaralain PNS memperoleh gaji ke-13 dan 14 serta karyawan memperoleh THR. Sebagai simbol kemakmuran seseorang dalam melaksanakan kegiatan lebaran di kampung maka ada sesuatu yang dibawa seperti menunjukan perhiasan dan lain-lain sehingga inilah alasan masyarakat melakukan penebusan ke Pegadaian," papar Anna, Jumat (15/7/2016).
Anna menyampaikan fenomena tersebut rutin terjadi setiap tahunnya pada momentum menjelang lebaran. Termasuk gadai barang melonjak seperti barang-barang elektronik, sepeda motor dan sebagainya mengingat barang-barang tersebut akan ditinggal mudik sehingga lebih aman dititipkan atau mengadaikannya di Pegadaian. Jadi uangnya bisa untuk biaya mudik dan barangnya aman disimpan di Pegadaian.
"Pasca libur lebaran, aktivitas nasabah sudah kembali menumpuk di Pegadaian baik yang menebus ataupun menggadaikan," imbuh Anna. (R-4)