Krjogja.com - YOGYA - PMI Kota Yogyakarta menegaskan komitmen pelayanan di momen libur Lebaran nanti. Satu posko di Kantor PMI Kota Yogyakarta, Kotagede disiapkan selama 24 jam untuk melayani kondisi kegawatdaruratan dan kebutuhan darah masyarakat.
Plt Kepala PMI Kota Yogyakarta, Haka Astana mengatakan pihaknya melakukan agenda kumpul bersama pengurus Kota dan Kemantren sembari berbuka bersama selain membagikan 200 takjil pada masyarakat. Pihaknya ingin terus memaksimalkan komunikasi untuk memajukan PMI Kota Yogyakarta.
"Kami juga terus berupaya memastikan stok darah bisa tercukupi karena ada kekurangan pendonor terutama yang datang langsung ke markas dalam beberapa waktu terakhir ini. Ada 30-40 persen penurunan," ungkapnya.
Baca Juga: Gerakan Masjid Bersih Mencapai 270 Ribu Masjid
Saat PMI Kota Yogyakarta mempunyai stok 876 kantong darah berbagai golongan. Berbagai upaya dilakukan untuk menjemput para pendonor seperti kegiatan mobile di Masjid Gedhe Kauman yang ternyata mampu menambah perbendaharaan stok darah.
"Kemarin kami mendapatkan 676 kantong di Masjid Gedhe Kauman. Kami suplai 150 kantong per hari sehingga dalam satu bulan sekitar 4.500 kantong kebutuhannya. Kami masih terus bergerak memastikan agar stok darah tercukupi. DIY ini tempat tujuan wisata, jadi kami berupaya agar stok tercukupi," tambah Haka.
Terkait posko, PMI Kota Yogyakarta menyiagakan dua lokasi yakni di Kotagede Kantor PMI Kota dan GL Zoo. Namun relawan terus bergerak di pusat-pusat keramaian Kota Yogyakarta.
Baca Juga: Danantara Dibentuk, LPS Tetap Jamin Simpanan Nasabah
"Malam takbiran dan sholat Ied kami antisipasi juga. Kami juga siapkan tim untuk Grebeg Syawal berkolaborasi dengan relawan lintas sektor," pungkasnya. (Fxh)