Krjogja.com - BANTUL - Sebanyak 850 anak siswa TK dan SD mengikuti manasik haji anak- anak di Lapangan Semail Bangunharjo Sewon Bantul , yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah ( PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah ( PCA) Sewon Utara bekerjasama dengan Alumnus Bimbingan Ibadah Haji Aisyiyah (Albha) Bantul, dalam rangka menyambut Musyawarah Cabang (Muscab) Muhammadiyah dan Aisyiyah Sewon Utara , Minggu ( 4/6).
Drs H Suwardi mewakili Albha Bantul menjelaskan, kegiatan ini untuk memberikan pelajaran kepada anak- anak tentang pelaksanaan rukun Islam ke-5, yakni ibadah haji. "Diharapkan anak- anak sebagai generasi penerus yang saat ini masih di bangku pendidikan TK dan SD ini bila sudah saatnya semua bisa beribadah haji. Karena ibadah haji adalah ibadah yang wajib," ungkapnya.
Selain itu, ada beberapa manfaat dari kegiatan pelatihan manasik ini, diantaranya adalah, meningkatkan pemahaman dan ketrampilan peserta didik terhadap ibadah haji, memotivasi anak untuk menyempurnakan rukun Islam, ibadah haji. Juga meningkatkan pemahaman dan ketrampilan serta memotivasi masyarakat, dalam hal ini tenaga pendidik dan dan wali siswa.
Menurut Suwardi, mengajarkan pendidikan agama pada anak- anak penting dilakukan sejak dini. Karena usia anak- anak adalah waktu emas dimana daya ingat anak dengan mudah dapat menyerap informasi dan pembelajaran baru akan suatu hal, contohnya pendidikan agama. "Salah satu pembelajaran agama mudah yang bisa diikuti anak- anak sejak usia TK dan SD yakni manasik haji. Dimana orangtua dan guru di sekolah mulai mengenalkan rukun Islam yang ke 5 itu," papar Suwardi.
Kegiatan manasik haji anak- anak di Sewon Utara ini digelar secara rutin setiap tahun. Hanya selama pandemi Covid-19 pada tahun 2020 hingga 2022 kegiatan tersebut sempat ditiadakan. (Jdm)
