Malaysia Promosikan Wisata Baru Dalam Travex ATF 2023

Photo Author
- Sabtu, 4 Februari 2023 | 13:47 WIB
Menteri Pelancongan Seni dan Budaya Malaysia Dato Sri Tiong King Sing (berdasi biru bintik putih) saat meninjau booth Malaysia di Travex ATF 2023 JEC  (foto: fira nurfiani)
Menteri Pelancongan Seni dan Budaya Malaysia Dato Sri Tiong King Sing (berdasi biru bintik putih) saat meninjau booth Malaysia di Travex ATF 2023 JEC (foto: fira nurfiani)

Krjogja.com - BANTUL - Malaysia masih menjadi tujuan wisata andalan dan primadona bagi wisatawan asal Indonesia maupun DIY. Bahkan,  wisatawan mancanegara (wisman)/ asal negeri Jiran ini pun merupakan mendominasi jumlah kunjungan turis ke DIY. 


Penyelenggaraan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di DIY pun menjadi momentum yang tak boleh dilewatkan untuk bersinergi dan mempromosikan keunggulan wisata masing-masing negara di kawasan ASEAN.


Menteri Pelancongan, Seni dan Budaya Malaysia Dato Sri Tiong King Sing menilai dengan diselenggarakannya Travex ATF 2023 ini menjadi bukti kebangkitan pariwisata di negara-negara kawasan ASEAN pasca pandemi.


Covid-19. Salah satu rangkaian agenda forum  pariwisata di kawasan ASEAN dikemas dalam Travel Exchange (Travex) ATF ini pada dasarnya ingin kembali menggencarkan promosi keunggulan wisata masing-masing


“ATF 2023 menjadi wadah yang baik untuk mempromosikan wisata, sekaligus menjalin sinergi antar negara terutama negara ASEAN. Ini adalah momentum yang tepat guna membangkitkan kembali pariwisata setelah dihantam pandemi,” ujarnya di sela-sela kunjungannya dalam Travex ATF di JEC, Jumat (3/2/2023).



Senior Assistant Director International Promotion Division Southeast Asia Malaysia Tourism Promotion Board Ministry of Tourism, Arts and Culture Malaysia,Mohd.


Hafezin Khadiri menyatakan terdapat dua agenda ATF 2023 ini, pertama pertemuan para delegasi negara, baik level Menteri maupun National Tourism Organization (NTO).


Kedua, Travex yang merupakan forum bisnis bagi para pelaku usaha pariwisata antarnegara ASEAN. Melalui Travex ini, Malaysia mencoba menawarkan berbagai destinasi baru yang dimiliki.


"Kami sangat berharap muncul sinergi kebangkitan pariwisata di ASEAN.. Wisman asal Indonesia masuk tertinggi kedua yang datang ke Malaysia setelah Singapura. Jadi Indonesia adalah market potensial turis bagi Malaysia, begitupun sebaliknya banyak orang Malaysia yang senang melancong ke Indonesia,” ungkapnya.


Hafezin menyampaikan Malaysia pun mempromosikan berbagai destinasi wisata baru seperti Menara 118 yang merupakan properti tertinggi kedua di dunia dan merupakan bangunan paling terkenal kedua di Malaysia, setelah Menara Kembar Petronas. Selanjutnya, Maha Tower, di Langkawi, lalu ada Genting Skyway yang menjadi favorit turis dari Indonesia..


“Selain tiga destinasi wisata yang disebut, wisata kesehatan menjadi salah satu andalan Malaysia. Kami berupaya memberikan yang terbaik dengan pakar. Kami menaruh harapan besar agar pariwisata bangkit lagi didukung adanya penerbangan langsung guna semakin meningkatkan kunjungan turis dengan digelarnya ATF ini nantinya,” pungkasnya. (Ira)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X