Krjogja.com - BANTUL - Puncak acara HUT ke- 77 PMI di Bantul digelar di Markas PMI Bantul Jln Jenderal Soedirman, dengan pemotongan tumpeng ulang tahun dan pelantikan Korp Suka Rela (KSR) PMI oleh Bupati Bantul H Abdul Halim Muslih, Sabtu (17/9) malam.
Bupati Bantul menyampaikan selamat dan sukses kepada PMI Bantul yang telah berdedikasi luar biasa. PMI Bantul terkuat dalam volunter sebagaimana disampaikan Menteri Sosial RI , DIY termasuk Bantul merupakan relawan terkuat di Indonesia.
"Kehadiran relawan sangat penting dalam menjaga martabat kemanusiaan. Program PMI bukan donor darah saja, tetapi utamanya dalam penanganan bencana," papar Bupati Bantul.
Sementara Ketua PMI Bantul MH Wirmon Samawi SE MIB mengungkapkan, PMI lahir sebulan setelah Indonesia merdeka dan terus berkarya , sekarang usianya sudah 77 tahun. PMI terus bermitra dengan pemerintah dan masyarakat, PMI juga membutuhkan generasi muda, seperti KSR yang dilantik pada acara tersebut.
Mengutip sambutan tertulis, Ketua PMI Pusat, Dr Drs HM Jusuf Kalla, sejatinya filosofi PMI adalah seperti tangan di bawah dan tangan di atas. Tangan di bawah karena PMI menerima bantuan dari berbagai masyarakat, baik perusahaan, lembaga atau instansi maupun perorangan.
Sedangkan tangan di atas karena seluruh sumber daya atau bantuan yang diperoleh atau disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan, baik di dalam maupun di luar negeri, dengan berpegang pada prinsip- prinsip dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, yakni Kemanusiaan, Kesamaan, Kenetralan, Kemandirian , Kesukarelaan, Kesatuan dan Kesemestaan. "Karena itu saya sangat berterima kasih kepada semua jajaran dan relawan di PMI Bantul atas dedikasi dan perjuangannya," pungkas Wirmon. (Jdm)
