Dengan Program Mekaar, Erick Thohir Dorong Perempuan Berdaya di Bantul

Photo Author
- Selasa, 14 Juni 2022 | 22:45 WIB
image0 (26)
image0 (26)

BANTUL, KRJOGJA.com - Menteri BUMN Erick Thohir mendorong pengentasan kemiskinan di Kabupaten Bantul melalui kontribusi BUMN dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Salah satunya melalui program Mekaar yang bisa membantu masyarakat terutama kaum perempuan bisa mandiri dan berdaya melalui usaha yang dilakukan.

Staf Khusus Erick Thohir, Arya Sinulingga dalam acara ‘Pasar Murah BUMN dan Festival UMKM BUMN’ Selasa (14/6/2022) mengatakan langkah tersebut menurut Arya merupakan upaya Erick Thohir dalam menurunkan kemiskinan di Kabupaten Bantul, dengan langkah nyata intervensi oleh BUMN.

Kegiatan di Bantul merupakan titik kesembilan yang diselenggarakan sebagai hasil kolaborasi dari 7 Perusahaan BUMN, yaitu Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC), Jasa Raharja, Pupuk Indonesia, Adhi Karya, Jaminan Kredit Indonesia, Virama Karya, dan Taspen. Sebagai BUMN penyedia sembako murah adalah RNI (ID Food).

“Tujuan acara ini untuk membantu. Kalau kata Pak Erick Thohir, kalau tidak bisa membantu paling tidak bisa meringankan,” ungkap Arya pada wartawan.

Arya menyampaikan BUMN menawarkan bantuan kepada keluarga pra sejahtera yang ada di Kabupaten Bantul, bukan hanya lewat pasar murah saja, namun juga pinjaman usaha tanpa anggunan yang ditawarkan melalui program Mekaar. Tercatat hingga kini, sekira 30 ribu perempuan di Bantul mengikuti program Mekaar.

Dalam acara Pasar Murah BUMN dan Festival UMKM BUMN 50 UMKM asal Kabupaten Bantul yang merupakan binaan BUMN turut berpartisipasi. Salah satunya Sulardiyono,  pemilik usaha batik tulis Munk Batik Corner yang mengaku senang akhirnya bisa berpartisipasi kembali ke dalam kegiatan bazaar luring UMKM yang selama 2 tahun hampir tak pernah dilaksanakan akibat pandemi.

“Sebelumnya saya sempat membuka stand di bazar namun ternyata penjualan saya tidak bagus karena pengunjung pamerannya sepi, sekarang Alhmadullilah ramai dan produk saya banyak terjual. Harapannya setelah ini ada jalur menghubungkan kami tidak hanya ke pasar domestik saja tapi juga ke luar negeri,” ungkapnya berharap.

Kementerian BUMN selama ini terus melakukan business matching, salah satunya di Turki sepekan lalu. Ke depan kegiatan yang sama akan terus didorong untuk dilakukan di berbagai negara dengan melibatkan UMKM berkualitas binaan BUMN. (Fxh)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X