BANTUL, KRjogja.com - Sebanyak 45 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bantul Kelas IIB mendapat remisi khusus hari keagamaan. Dari jumlah 45 WBP tersebut yang 2 WBP mendapat remisi khusus II, yakni langsung bebas. Sedangkan yang 43 WBP mendapat pengurangan hukuman 15 hari dan 30 hari.
Pemberian remisi atau SK remisi khusus keagamaan dari Kemenkum HAM RI dilakukan langsung oleh Kepala Rutan Bantul, Enjat Lukmanul Hakim BcIP SH di Aula Rutan setempat usai menjalankan salat Id , Kamis (13/5).
Pada acara pemberian remisi tersebut, Enjat berharap WBP yang mendapatkan Remisi khusus II atau langsung bebas, hendaknya bisa menyesuaikan kegiatan sosial di lingkungannya dan tidak mengulangi perbuatannya lagi yang menjadikan dirinya masuk Rutan. "Jangan kembali lagi ke Rutan karena perbuatan yang sama," ungkap Enjat.
Sedangkan yang menerima remisi khusus I hendaknya tetap berlaku sopan dan patuh aturan sehingga tahun depan bisa diusulkan mendapat remisi lagi.
Sementara, selama Libur Lebaran keluarga yang akan bertemu dengan WBP diberi kesempatan untuk "kangen-kangenan" melalui virtual.
Jajaran Rutan Bantul selama Lebaran 2021 juga melakukan siaga keamanan untuk pengamanan lingkungan. Menurut Enjat, siaga keamanan selama Lebaran termasuk untuk antisipasi terjadinya gangguan keamanan yang ditimbulkan dari warga binaan sendiri. Karena sebelum ada pandemi Covid-19 setiap Lebaran ada kunjungan bebas duduk dalam satu hamparan tikar. Tetapi selama pandemi Covid -19 WBP belum pernah bertemu dengan keluarga, sehingga dikhawatirkan terjadi gangguan psikologi dan memunculkan gangguan Kamtibmas di dalam Rutan
"Karena itu kami menggelar siaga lebaran," pungkas Enjat. (Jdm)
