BANTUL, KRJOGJA.com - Ditengah kesibukannya sebagai Kapolsek Jetis Polres Bantul Polda DIY AKP M Sholeh SH MM masih sempat menggulirkan program safari salat jumat. Dalam program tersebut, M Sholeh menjadi imam dan khatib salat Jumat disejumlah masjid di Kecamatan Jetis Bantul. Bahkan Jumat (13/11) Kapolsek yang dikenal sangat bersahaja tersebut jadi imam dan khatib di masjid komplek perkantoran parasamnya Kabupaten Bantul.
Tema khotbah 'Dua Hal yang Menentukan Bagi Kebaikan Manusia'. M Sholeh mengatakan, sebagai orang Islam ketaqwaan harus ditingkatkan, salah satunya dengan cara melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangannya. Selain itu M Sholeh mengingatkan selalu mematuhi protokol kesehatan dalam menjalani adaptasi kebiasaan baru.
Dijelaskan, hati dan lidah pada tubuh manusia akan memberi pengaruh dan menentukan bagi orang lain. Baik berwujud yang manfaat atau merugikan.
Rasululllah SAW bersabda, ingatlah didalam jasad ada segumpal daging. Jika baik, maka baiklah seluruh jasad ketika rusak maka rusak pula seluruh jasad. "Ketahuilah bahwa ia adalah Qolbu/hati, ( HR Bukhari dan Muslim)," ujarnya.
Dari lidah tersebut, bisa diambil kesimpulan baik dan buruk dari seseorang terletak pada hati dan lidah orang. Menurutnya, ucapan seseorang mencerminkan kepribadian orang tersebut. Karena perkataan merupakan suatu proses yang berakibat pada diri sendiri dan orang lain. Zaman modern saat ini, perkataan manusia tidak hanya keluar dari lisan akan tetapi juga bisa lewat tulisan dari jari- jari kita dan tersebar di media sosial.
Lidah merupakan alat menentukan kebaikan bagi diri pribadi maupun lingkungan. "Dalam program tersebut kita gilirkan disemua dusun di Kecamatan Jetis," ujarnya. (Roy)
