BANTUL, KRJOGJA.com - Brimob Polda DIY apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Dansat Kombes Pol Imam Suhadi SIK di Batalyon A Pelopor Gondowulung, Senin (05/10/2020). Apel melibatkan formasi lengkap, baik Wanteror, Pasukan AntiHuru-hara (PHH), Search And Rescue (SAR) dan Resmob.
Kombes Imam Suhadi menjelaskan, Brimob sebagai power on hand Kapolri, harus siaga jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Karena itu, pengecekan kesiagaan baik personel maupun perlengkapan, harus dilakukan secara berkala.
"Apel untuk mengetahui dan memastikan kesiapan personel dalam pelaksanaan tugas apabila digerakkan secara tiba-tiba. Kesiapsiagaan kali ini, dalam rangka menghadapi mogok nasional buruh yang rencananya berlangsung tiga hari ke depan mulai besok (hari ini). Selain itu untuk antisipasi hal-hal yang sifatnya situasional yang membutuhkan kehadiran Korps Brimob Polri," ungkap Kombes Imam Suhadi.
Ia memastikan, Brimob DIY siap diterjunkan jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Lebih lanjut perwira menengah asal Jawa Timur ini mengatakan, apel dilakukan secara serentak di seluruh satuan Brimob se-Indonesia, berdasarkan perintah Kapolri.
Dalam apel kemarin, masing-masing pasukan dilengkapi dengan peralatan PHH seperti tameng, ranmor R2, R4, R6, rantis, ransus dan senjata laras licin, serta peralatan SAR serta kelengkapan lainnya yang merupakan alat pendukung dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Setelah apel, personel langsung melakukan pelatihan PHH maupun SAR agar kemampuan semakin terasah. (Ayu)
