BANTUL, KRJOGJA.com - Sekda Bantul yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penularan Infeksi Covid-19 Drs H Helmi Jamharis menegaskan Puskesmas Pleret Bantul di Jalan Yogya-Imogiri ditutup sementara atau tidak melayani pasien karena salah satu petugas perawat di Puskesmas tersebut terpapar positif covid-19.
"Saat ini kami sedang melakukan strerilisasi ruangan Puskesmas. Puskesmas Pleret tidak melakukan pelayanan pada tanggal 2 sampai dengan 10 Mei 2020. Pelayanan akan dilakukan kembali tanggal 11 Mei 2020. Bagi masyarakat yang memerlukan pelayanan kesehatan bisa memeriksakan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat," ungkap Helmi Jamharis.
Menurut Sekda pihaknya tidak igin karena ada seorang perawat yang positif terpapar mengakibatkan ada ASN atau perawat lain di Puskesmas Pleret semakin bertambah. "Maka kita lakukan penutupan pelayanan sementara selama satu minggu, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan" jelas Sekda Bantul.
Di Puskesmas Pleret saat ini, kata Sekda terindikasi ada 39 orang yang pernah melakukan kontak erat dengan perawat yang positif covid-19, sehingga kekuatan petugas di Puskesmas Pleret tinggal sekitar 50 persen. (Jdm)
