Pasien Positif Virus Corona di Bantul Bertambah Jadi 3 Orang

Photo Author
- Rabu, 25 Maret 2020 | 16:32 WIB

BANTUL, KRJOGJA.com - Gugus penanganan Covid-19 Bantul menyatakan hingga hari ini, Rabu (25/3) pukul 14.00 WIB terdapat 3 pasien positif Covid-19 di Bantul.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, dr Sri Wahyu Joko Santoso menuturkan dari 3 pasien positif masing-masing dirawat di RS Panembahan Senopati (2 orang) dan RS Panti Rapih (1 orang). Sementara pasien yang sedang menjalani rawat inap yakni PDP 20 orang dan ODP 2 orang. Mereka dirawat tersebar di RS Rujukan Covid-19.

"Satu orang pasien lama di RS Panembahan Senopati sementara hari ini Rabu (25/3) ada 2 pasien yang konfirm baru dengan rincian 1 pasien di RSPS (dari Wilayah Bambanglipuro) dan 1 pasien di RS Panti Rapih (dari wilayah Kasihan),"jelasnya.

Ditambahkannya berdasarkan riwayat, satu pasien RSPS yang positif merupakan anak laki-laki berusia 7 tahun dengan riwayat baru saja kontak dengan ayahnya setiba dari Bogor. Saat ini anak tersebut di isolasi bersama kedua orangtuanya. Sedangkan pasien positif yang dirawat di Panti Rapih yakni laki-laki berusia 71 tahun dengan riwayat pasca pulang dari Singapura.

Ditambahkannya untuk pasien di Panti Rapih yang menemukan dari Dinkes Kota Yogyakarta. Hal ini karena domisili tempat tinggal berdekatan dengan kota Yogya. "Namun untuk KTP masih kita pastikan. Tetapi secara keterangan dari pasien tinggal domisili di Kasihan," jelasnya.

Sementara Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul mengeluarkan 66 surat keterangan sehat dan bebas covid-19 bagi 66 orang yang terdiri dari pejabat dan penjenguk Kajari Bantul yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Kepala Dinkes Bantul, Agus Budi Raharjo menyatakan seluruh orang yang telah berhubungan dan membezuk Kajari Bantul, Zuhandi telah diperiksa intensif serta skrining kesehatan dan seluruhnya telah dinyatakan sehat. Diketahui para pejabat termasuk Bupati Bantul menjenguk Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bantul Zuhandi, sebelum dikonfirmasi positif corona pada 19 Maret 2020.

"Setelah dikonfirmasi positif, pejabat yang kontak fisik dengan Kajari Bantul juga langsung memeriksakan kondisi kesehatannya termasuk cek dan hasilnya negatif, dalam masa isolasi mandiri pun mereka tidak menimbulkan gejala-gejala sakit apalagi mengarah pada Covid-19," jelasnya. (Aje)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X