BANTUL, KRJOGJA.com - Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), tahun ini menandai milad ke-23. Angka 23 harapannya semakin berlimpah energi. FAI berlari kencang dan mengejar ketertinggalan yang lebih maju lagi. Milad tentu bukan sekadar acara ceremonial belaka.Â
Demikian diungkapkan Nur Kholis SAg MAg, Dekan FAI-UAD saat membuka Opening Ceremony Ahmad Dahlan Islamic (ADI) Week, Milad ke-23 FAI-UAD di di halaman kampus 4 UAD, Ringroud Selatan, Tamanan Bantul, Selasa (09/04/2019). Menandai kegiatan tersebut Dekan FAI-UAD memukul gong disaksikan Dr Yoyo MA (Kaprodi Bahasa dan Sastra Arab), Jannatul Husna PhD (Ilmu Hadis) dan Anhar Anshori PhD (Kepala Pengembangan Studi Islam).Â
Menurut Nur Kholis, sampai sekarang FAI-UAD memiliki 4 prodi, Perbankan Syariah, Bahasa dan Sastra Arab, Ilmu Hadis, Pendidikan Agama Islam. "Semoga ke depan hadir pula dengan kelas internasional," katanya. Harapannya ke depan prodi itu semakin berkualitas dan jumlah mahasiswa semakin banyak.
Sedangkan Arif Rahman MPdI, Wakil Dekan FAI-UAD kepala KRJOGJA.com mengatakan, menandai milad ke-23 bertema 'Ta'awun Menuju Terwujudnya Masyarakat Islam yang Berkemajuan' diadakan sejumlah kegiatan. Telah diawali dengan Kuliah Umum bertema 'Revitalisasi FAI di Era Disruptif' dengan narasumber Prof Dr Imam Rubandi MT, 22 Maret lalu. (Jay)
