Parade Gendhing GKJ Yogya Selatan

Photo Author
- Selasa, 11 September 2018 | 18:41 WIB

BANTUL, KRJOGJA.com -  Parade gending Liturgi 2018 Gereja Kristen Jawa (GKJ) se-Klasis Yogyakarta Selatan digelar  di Pendapa Balai Desa Canden Kecamatan  Jetis Selasa  (11/9). Acara tersebut dibuka Bupati Bantul, Drs H Suharsono dengan  menabuh kendhang salah  instrumen gamelan Jawa.

Suharsono  mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya yang dilakukan GKJ Klasis Yogyakarta Selatan untuk menghidupkan tradisi dan kebudayaan. "Meskipun saya seorang muslim, parade gending liturgi GKJ Klasis Yogyakarta ini saya dukung sepenuhnya. Karena semua agama tujuannya baik. Saling menghormati," ujarnya. 

Menurut Bupati memmbangun manusia Indonesia bukan hanya pada satu aspek, tetapi keseimbangan antara jasmanni dan rohani. "Dalam kondisi seperti saat ini, aspek spiritual sangat penting untuk membangun mentalitas masyarakat  supaya kita bisa menghadapi tantangan kedepan," ujarnya. 

Bupati menambahkan harmoni gamelan dalam parade gending Liturgi sebagai nilai kebersamaan dan nilai kebudayaan yang harus dijaga.  Karena itu, gereja harus mantap melihat arah budaya, melihat perkembangan zaman. Sehingga gamelan bisa terus berkembang di gereja dan diterima oleh kalangan anak muda. (Roy)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X