BANTUL, KRJOGJA.com - Dalam penyelenggaraannya yang sudah ke-30 kali, Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) tentu program-program bagi para pengunjungnya. Diantaranya seperti panggung pasar seni, panggung jalanan, panggung senyap, worksop, penampilan teater dan lainnya.
Seperti biasa, beberapa program dapat dinikmatioleh pengunjung dengan cara cuma-cuma. Tetapi tidak dengan Panggung Senyap, untuk menikmatinya, kita harus menggunakan headset atau earphone untuk menikmati penampilan music yang disajikan dalam program ini. “Hal tersebut dikarenakan dalam konsep ini tidak dipasang sound system out,†jelas selaku koordinator Panggung Senyap, Danish.
Baca juga :
2 - 4 Agustus 2018, JVMF (FKY 30)
Pacu Semangat Berkreasi, FKY Jadi Ajang Unjuk Talenta
Pengunjung akan dibawa untuk menikmati musik itu pada telinga kita sendiri-sendiri, seperti ketika kita menikmati daftar lagu yang ada pada gawai masing-masing. Mendengarkan alunan lagu satu persatu, menggerakkan kaki kita alih-alih menambah suasana berjoget karena kita terlalu menikmati music itu.
Akan tetapi, untuk menikmati panggung senyap ini, kita diharuskan untuk mengantre, sebab jika kita tidak membawa earphone kita sendiri, kita bisa meminjam headset yang disediakan oleh panitia. Namum jumlahnya terbatas, hanya kurang lebih 50 headset.
“Meski menikmatinya melalui saluran radio, jarak terjauh nya hanya 1 km dari lokasi panggung senyap FKY 30 diadakan,†imbuh Mas Danish yang juga merupakan drummer FSTVLST.
