SANDEN (KRJogja.com) - Pemerintah Desa Srigading Kecamatan Sanden Bantul terus membuat terobosan untuk menunjang program Sistem Informasi Desa (SID). Berjalannya program ITU diyakini bakal mampu mendorong pembangunan di wilayah itu. Agar target tercapai, pemerintah Desa Srigading Sanden menggandeng Tim Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta dalam menggulirkan kegiatan pelatihan pewarta desa.
Dalam pelatihan itu peserta meliputi dari unsur pamong desa, BPD, pendamping desa budaya, karangtaruna hingga perwakilan setiap dusun. Sementara narasumber dari UAD yakni, Hasrul Rahman, Denik Wirawati MPd, Iis Suwartini MPd serta Dedi Wijayanti M Hum.
“Dengan program pelatihan pewarta desa ini kami ingin SID bisa berjalan. Karena program tersebut mampu menunjang pembangunan,†ujar Sekretaris Desa Srigading Dwi Krisdiyanto SH disela acara, Selasa (27/2). Dengan pelatihan itu kedepan website desa Srigading makin beragam isinya baik dalam kaitan potensi hingga program desa.
Dwi mengatakan, dengan SID itu sebagai sarana untuk memberikan informasi segala bentuk kegiatan. Baik dilakukan dilingkungan di pemerintah desa atau di dusun yang ada di Srigading. Tetapi sebenarnya tidak sebatas itu targetnya, adanya SID itu bisa menjadi media mengenalkan segala potensi di Desa Srigading Bantul.Â
“Potensi tidak sebatas wisata, tetapi bisa juga segala bentuk usaha yang dijalankan oleh masyarakat. Dengan SID ini kami terus berusaha menggali potensi di wilayah ini,†ujar Dwi.Â
Sementara dalam pelatihan pewarta desa itu materi diberikan cukup beragam. Mulai dasar jurnalistik, teknik peliputan hingga cara menulis berita. (Roy)
