Nrimo Sandiman Mendidik Lewat Alat Peraga

NRIMO Sandiman punya prinsip. Alat peraga pendidikan dalam proses pembutanya harus dilakukan secara tulus dan ikhlas. Saat digunakan siswa untuk belajar akan memberikan hasil positif dalam meningkatkan prestasi dan barokah.  

Dengan keyakinannya itu lelaki 53 tahun ini selalu memberikan yang terbaik setiap mendapat pesanan alat peraga pendidikan mulai jenjang SD hingga SMA/SMK. 

Ditemui ditempat usahanya Dusun Kembangsongo Desa Trimulyo Kecamatan Jetis Bantul Senin (6/11), Nrimo menjelaskan asal mula menjadi perajin alat peraga pendidikan.  Sejak tahun 2000 membuat alat-alat peraga pendidikan khusus untuk SD hingga SMA/SMK sudah dijadikan penopang kebutuhan keluarga. 

Meski hasil yang didapat tidak seberapa, Nrimo yakin yang dilakukannya ikut berkontribusi memajukan pendidikan.  "Alat peraga ini saya buat dengan bahan kayu terbaik, sehingga ketika dipakai siswa hasilnya juga akan baik," ujarnya.

Bagi lelaki bersahaja itu, membuat alat-alat peraga dengan konsep pendidikan membutuhkan kesabaran dan kecermatan. Karena jenis barang yang dibuat tidak bisa dibuat cepat, semua lewat proses bertahap. Bahkan sekarang ini Nrimo masih fokus membuat alat peraga bagi kaum difabel. 

Dijelaskan bertahun membuat alat peraga pendidikan, sehingga pesanan yang datang tidak hanya dari Bantul.  Sejumlah institusi pendidikan, dinas dan kantor di DIY juga pesan ditempatnya. (Roy)